Siantar – Momen Sidang Terbuka Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Sultan Agung kali ini terasa spesial.
Dalam acara wisuda yang digelar di Aula Perguruan Sultan Agung, Jalan Surabaya, Pematangsiantar, Sabtu (26/10/2024), Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Pematangsiantar Drs. Matheos Tan MM hadir untuk menyerahkan penghargaan kepada 11 orang "Sultanis Sejati".
Gelar ini diberikan khusus kepada mereka yang telah menempuh pendidikan dari jenjang Taman Kanak-kanak (TK) hingga perguruan tinggi di Perguruan Sultan Agung, menjadikan mereka simbol dedikasi dan loyalitas dalam dunia pendidikan.
Dalam sambutannya, Matheos memberikan pesan penuh motivasi kepada para wisudawan. Ia menggarisbawahi bahwa kesuksesan bukan semata diukur dari kekayaan atau penampilan fisik, tetapi dari kemampuan berkreasi dan memberi manfaat bagi masyarakat.
“Suksesnya seseorang bukan ditentukan kekayaan dan rupa, tapi sejauh mana ia mampu mengkreasikan diri sehingga berguna dan bermanfaat bagi masyarakat, nusa, dan bangsa,” ujar Matheos di hadapan para lulusan yang penuh semangat.
Matheos juga menyampaikan rasa bangga dapat hadir di tengah generasi muda yang enerjik dan penuh motivasi. Ia menekankan bahwa peran orang tua dan lembaga pendidikan seperti STIE Sultan Agung adalah fondasi bagi keberhasilan para wisudawan.
“Kualitas pendidikan di Kota Pematangsiantar harus terus meningkat dan memberikan kontribusi positif bagi dunia pendidikan. Ini menjadi tugas bersama kita,” lanjutnya.
Sementara itu, Ketua Umum Yayasan Perguruan Sultan Agung Pematangsiantar, Hasan Wijaya, melalui sambutan yang dibacakan oleh Poling Ardi, mengingatkan pentingnya adaptasi di tengah perubahan teknologi yang cepat.
"Kami berkomitmen mendukung kurikulum dan program studi terbaik untuk para mahasiswa kami," ujarnya. Ia menambahkan bahwa STIE Sultan Agung, yang telah berdiri sejak 27 Oktober 2000, terus mempertahankan akreditasi baik secara nasional.
Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara, Dr. Hefriansyah SE MM, yang turut hadir dalam acara tersebut, menyampaikan apresiasinya terhadap kontribusi Perguruan Sultan Agung dalam dunia pendidikan.
Ia bahkan memberikan tantangan kepada STIE Sultan Agung untuk membuka program doktoral (S-3).
“Ditunggu program S-3-nya,” ucapnya.
Acara wisuda tahun ini diramaikan dengan berbagai penampilan seni, termasuk tari-tarian, serta penyerahan cendera mata kepada para lulusan. Dengan total 277 wisudawan/wisudawati, acara ini menjadi tonggak penting bagi STIE Sultan Agung dalam memperkuat komitmennya mencetak generasi berintegritas dan unggul.
Para Sultanis Sejati yang menerima penghargaan pun menjadi inspirasi dan bukti bahwa perjalanan pendidikan yang konsisten dan loyalitas terhadap almamater dapat melahirkan generasi emas yang berkontribusi besar di masa depan.[]
