News Kamis, 03 Maret 2022 | 21:03

80 WNI dari Ukraina Tiba di Indonesia, Menlu Retno Jemput ke Bandara

Lihat Foto 80 WNI dari Ukraina Tiba di Indonesia, Menlu Retno Jemput ke Bandara Menteri Luar Negeri Rteno Marsudi. (foto: Biro Pers Sekretariat Presiden/Lukas/aa).
Editor: Eno Dimedjo

Jakarta - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyambut kedatangan 80 orang warga negara Indonesia (WNI) yang tiba di Tanah Air usai dievakuasi dari Ukraina. Rombongan WNI, tiba pada Kamis sore, pukul 17.10 WIB.

Dalam keterangannya, Menlu Retno Marsudi mengatakan rombongan WNI sebelumnya dijemput dari Bukares, Rumania, usai dievakuasi dari Ukraina menyusul situasi yang masih mencekam lantaran serangan yang dilancarkan oleh Rusia ke negara tersebut.

"Tim penjemput dari Jakarta berangkat menuju Bukares dari Bandara Soekarno-Hatta pada hari Selasa, 2 Maret 2022 pukul 18.40 WIB dan tiba di Bandara Henri Coanda, Bukares, pada 3 Maret 2022 pukul 15:10 waktu setempat," kata Retno, dikutip Opsi pada Kamis, 3 Maret 2022.

Kemudian, pesawat penjemput kembali diberangkatkan dari Bukares menuju Jakarta pada pukul 20:23 waktu setempat, atau 5,5 jam setelah mendarat, dengan rute Bukares-Madinah-Jakarta dengan waktu tempuh selama kurang lebih 17 jam.

Bangunan apartemen rusak akibat hantaman rudal di Kiev, Rusia, Sabtu, 26 Februari 2022. (foto: Reuters/Gleb Garanich/aww)

Retno menuturkan, rombongan WNI tiba di Tanah Air melalui penerbangan dengan pesawat Garuda Indonesia dan mendarat di Bandara Soekarno-Hatta.

Sebanyak 80 orang WNI dan tiga orang warga negara asing (WNA) yang merupakan anggota keluarga WNI yang berada dalam rombongan tersebut.

Adapun sebanyak 14 orang yang dievakuasi dari Ukraina belum dapat ikut dalam rombongan kepulangan dan masih harus tinggal di Bukares, di mana 12 orang diketahui positif Covid-19 dan dua orang lainnya memilih untuk tinggal guna menemani anggota keluarga yang positif Covid-19.

Baca juga: Kartun The Simpsons Sukses Ramal Perang Rusia Vs Ukraina, Kreator Merespons

Baca juga: Benedict Cumberbatch Kecam Invasi Rusia ke Tanah Ukraina

"Empat belas orang tersebut akan terus dipantau dan didampingi oleh KBRI di Bukares. Jika kondisi kesehatan sudah memungkinkan, mereka akan dipulangkan dengan pesawat komersial," tutur Retno Marsudi. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya