Daerah Minggu, 07 Agustus 2022 | 11:08

Airlangga: Penularan Covid-19 di Indonesia Jauh Lebih Rendah Dibanding Negara Lain

Lihat Foto Airlangga: Penularan Covid-19 di Indonesia Jauh Lebih Rendah Dibanding Negara Lain Menko Perekonomian Airlangga Hartarto di Pondok Buntet Pesantren Cirebon. (Foto: Opsi/Charles).
Editor: Yohanes Charles

Cirebon - Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, menyebut angka penularan Covid-19 di Indonesia, jauh lebih rendah dibandingkan negara lainnya.

Ia mengatakan, walaupun saat ini PPKM di Indonesia sudah masuk level 1, namun angka penularan Covid-19, masih mencapai 5.000 kasus dalam setiap minggunya.

Jumlah tersebut menurut Ketua Umum Partai Golkar ini, jauh lebih rendah dibandingkan dengan sejumlah negara lainnya di dunia.

Airlangga membandingkan jumlah kasus yang terjadi di Indonesia, dengan Amerika, Jepang dan Prancis.

"Prancis perminggunya ada peningkatan 90 ribu kasus, Amerika Serikat 120 ribu kasus dan Jepang 200 ribu kasus perminggunya," katanya saat menghadiri acara Haul Sesepuh dan Warga Pondok Buntet Pesantren, Sabtu 6 Agustus 2022 malam.

Baca juga:

Zahra Allya Jadi Kebanggaan Sekolah dan Kota Cirebon

Menurut calon presiden asal Partai Golkar ini, rendahnya angka penularan Covid-19 di Indonesia, merupakan salah satu efek dari tingginya capaian vaksin yang sudah direalisasikan.

Ia mengungkapkan, capaian vaksinasi dosis 1 di Indonesia, sudah mencapai 90 persen lebih. Capaian dosis 2 sudah menembus 80 persen lebih dan dosis 3 sudah mencapai 30 persen lebih.

Menurutnya, ada sebanyak 420 juta dosis vaksin yang sudah diberikan kepada masyarakat Indonesia. Tingginya capaian tersebut, membuat Indonesia menjadi salah satu negara terbaik dalam penanganan Covid-19.

"Negara kita, menjadi salah satu yang terbaik dalam penanganan Covid-19," kata Airlangga.

Baca juga:

Bobby Nasution Bagi-bagi Hadiah di Medan, Anak-anak Senang

Airlangga juga mengatakan, bahwa salah satu kunci kesuksesan dari capaian vaksin Covid-19 adalah adanya dukungan dari para kiai.

Menurut Airlangga, dengan adanya dukungan yang diberikan oleh para kiai, membuat masyarakat lebih percaya untuk melakukan vaksin.

"Salah satu tujuan saya hadir di Pesantren Buntet ini, adalah untuk berterima kasih kepada para kiai," ujar Airlangga. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya