Hiburan Senin, 27 Oktober 2025 | 00:10

Aldy Amis dan Enau Hadirkan 50/50, Mini Album tentang Luka dan Kejujuran

Lihat Foto Aldy Amis dan Enau Hadirkan 50/50, Mini Album tentang Luka dan Kejujuran Dua musisi, Aldy Amis dan Enau. (Foto: Istimewa)
Editor: Eno Dimedjo

Jakarta - Setelah merilis single kolaborasi Rumah Terakhir, dua musisi yang dikenal karena kejujuran dalam karya mereka, Aldy Amis dan Enau kembali menyatukan suara dalam sebuah mini album bertajuk 50/50 (fifty-fifty).

Aldy Amis dikenal lewat karya yang sarat kritik sosial dan sisi personal yang mendalam, sementara Enau membawa warna eksperimental dengan pendekatan produksi yang sinematik.

Dalam EP 50/50, keduanya melebur, menghadirkan musik yang tidak hanya didengar tetapi juga dirasakan.

EP ini menjadi bukti bahwa kolaborasi sejati bukan tentang kompromi, melainkan tentang pertemuan dua kejujuran yang saling memberi ruang.

"Kami ingin membuat sesuatu yang benar-benar seimbang, bukan tentang siapa yang lebih menonjol, tapi bagaimana dua sudut pandang bisa jadi satu cerita," ujar Aldy Amis,dikutip Opsi pada Senin, 27 Oktober 2025.

Sementara Enau mengatakan bahwa setiap lagu di 50/50 adalah potongan dari percakapan panjang kami tentang hidup, kehilangan, dan hal-hal kecil yang sering kita abaikan.

EP ini berisi empat lagu yang menggambarkan perjalanan emosional yang seimbang antara luka, harapan, dan keberanian untuk melepaskan.

Mini album 50/50 bukan sekadar nama, melainkan semangat yang menjadi fondasi kolaborasi ini. Aldy Amis dan Enau berbagi peran secara setara dalam menulis, mengaransemen, dan memproduksi musik.

Tidak ada dominasi satu pihak, melainkan harmoni yang lahir dari kejujuran dan kesetaraan. Setiap lagu dalam EP ini menjadi babak dari satu cerita yang utuh.

Lagu pembuka, Ai`, menghadirkan nuansa rindu dan kehilangan yang subtil, seolah menjadi pintu masuk ke ruang batin dua musisi ini.

Disusul oleh Jangan Mati Dulu, lagu paling emosional dalam EP ini, yang merefleksikan perjuangan untuk bertahan di tengah gelapnya hidup dan pentingnya memberi kesempatan kedua pada diri sendiri.

Single Lepas (Demo Version) menyuguhkan versi mentah yang menonjolkan ketelanjangan emosi, menghadirkan keintiman seolah pendengar berada di ruang rekaman bersama mereka.

EP ini ditutup oleh lagu Rumah Terakhir, tembang yang sebelumnya membuka kolaborasi mereka, kini menjadi penutup simbolis dari perjalanan dua jiwa yang bertemu di satu tempat bernama kejujuran.

Saat ini, materi lagu dalam EP 50/50 sudah tersedia di seluruh platform digital, termasuk Spotify, Apple Music, dan YouTube Music.

Baca juga: AUFA, Enau, dan Baby Sha Pamer Karya di Swag Event Edisi 65

Baca juga: Emma Elliot, Enau, hingga Jati Andito Manggung Bareng di Boleh Gig

Pendengar dapat mengikuti perjalanan mereka lebih lanjut melalui akun media sosial @aldyamis dan @aku.enau. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya