News Jum'at, 29 April 2022 | 04:04

Anggota TGUPP Bantah Produksi dan Sebar Kaus 'Anies Baswedan Presiden'

Lihat Foto Anggota TGUPP Bantah Produksi dan Sebar Kaus 'Anies Baswedan Presiden' Pemudik di Jakarta Timur yang mengenakan kaus Anies Baswedan Presiden. (foto: Twitter).

Jakarta - Anggota Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) Tatak Ujiyati coba mengonter narasi yang dikemukakan Juru bicara PSI Sigit Widodo terkait polemik pemudik memakai kaus `Anies Baswedan Presiden Indonesia` saat kegiatan mudik gratis Pemprov DKI Jakarta di Terminal Pulo Gebang, Jakarta Timur.

Tatak mengaku, baik Gubernur DKI Anies Baswedan, tim gubernur, dan Pemprov DKI Jakarta tidak memproduksi dan membagikan kaus tersebut untuk dipakai para pemudik. Menurut dia, DKI-1 tidak menyalahgunakan wewenangnya. 

"Menyalahgunakan wewenang bagaimana? Wong faktanya saja salah. Pemegang wewenang di acara itu ~ gubernur Anies, tim gubernur maupun aparat pemprov DKI lainnya ~ tak ada yang memproduksi & membagikan kaos apapun," kicaunya menggunakan akun Twitter @tatakujiyati dikutip Opsi, Jumat, 29 April 2022.

Baca jugaPemudik Pakai Kaus `Anies Presiden`, PSI Singgung Anggaran Rp 13,7 Miliar

Tidak sedikit dari publik menaruh rasa curiga saat Anies membagikan paket kepada pemudik. Jubir PSI pun menuding yang dibagikan Anies di atas bus adalah kaus yang bernuansa politis bahkan bisa menyerempet penyalahgunaan APBD DKI.

Namun, menurut Tatak, Gubernur Anies membagikan paket goody bag berisi handsanitizer dan masker, bukan kaus `Anies Baswedan Presiden Indonesia`.

"Jangan keliru, yang dibagikan oleh Anies tersebut adalah paket handsanitizer," kata dia.

Menurut dia, adanya pemudik yang mengenakan kaus `Anies Baswedan Presiden Indonesia` adalah atas inisiatif sendiri. Tidak ada campur tangan baik dari tim Anies maupun Pemprov DKI.

Baca jugaWagub DKI Bantah Danai Pengadaan Kaus `Anies Baswedan Presiden`

"Kok ada yang pakai kaos Anies presiden? Itu pemudik yang dengan inisiatif sendiri pakai kaos tersebut. Dia punya hak mau pakai kaos apa, kita tak bisa melarang," tutur Tatak.

"Isi goody bag yang dibagikan Anies ini. Semua isi dimaksudkan agar pemudik dapat berkendara dengan aman & tetap sehat sampai tujuan," katanya lagi.

Sebelumnya, Sigit Widodo mempertanyakan perihal beredarnya sejumlah foto pemudik yang mengenakan kaus `Anies Baswedan Presiden Indonesia`

Mulanya, dia mengunggah sebuah pemberitaan mengenai peserta mudik gratis memakai kaus putih bertulisan `Anies Baswedan Presiden Indonesia` di akun Twitter pribadinya, @sigitwid.

Menurutnya, hal ini bisa dikategorikan sebagai penyalahan wewenang karena program mudik gratis dibiayai APBD DKI.

"Mudik gratis ini menggunakan dana APBD DKI Jakarta sebesar Rp 13,7 miliar, kalau digunakan untuk kepentingan pribadi bisa dikategorikan sebagai penyalahgunaan wewenang untuk menguntungkan diri sendiri," kata Jubir PSI Sigit Widodo seperti dilihat, Jumat, 29 April 2022. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya