News Minggu, 19 Desember 2021 | 18:12

Bahar Smith Seret Nama Jenderal Dudung, TNI AD Tidak Tinggal Diam

Lihat Foto Bahar Smith Seret Nama Jenderal Dudung, TNI AD Tidak Tinggal Diam Habib Bahar bin Smith. foto: BBC INDONESIA/JULIA ALAZKA

Jakarta - Video ceramah Habib Bahar bin Smith viral di media sosial lantaran menyeret-nyeret nama Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman.

Dalam video yang beredar di media sosial, tampak Habib Bahar bin Smith mempertanyakan dedikasi Jenderal Dudung Abdurachman sewaktu terjadi erupsi di Gunung Semeru, Jawa Timur.

Bahar menilai Dudung tidak turut serta membantu masyarakat yang tertimpa bencana.

"Mana yang kemarin nurunin balihonya Habib Rizieq? Mana Jenderal baliho mana yang kemarin nurunin baliho Habib Rizieq? Yang kemarin ngomong bubarkan saja FPI, mana kok enggak keliatan di Semeru? Mana!!! Dudung, Dudung," ujar Habib Bahar dalam sebuah video yang dilihat Opsi, Minggu, 19 Desember 2021.

Penceramah berambut pirang itu pun tampak geram dan tidak terima dengan pendapat Dudung yang menjadikan Organisasi Papua Merdeka (OPM) sebagai saudara. Sebab, kepada FPI eks Pangdam Jaya itu seolah begitu garang.

"Giliran sama ormas Islam galak. Sama OPM yang jelas-jelas teroris, separatis `itu saudara kita`, `mereka saudara kita, harus kita rangkul`. Eh kemarin Mahfud Md langsung ngomong depan dia, `OPM bukan saudara kita," kata Habib Bahar.

Pengacara Habib Bahar, Ichwan Tuankotta sendiri enggan mengomentari hal tersebut. Dia mengaku sudah mencoba mengonfirmasi kepada Habib Bahar tapi belum kunjung direspons.

"Saya enggak tahu. Saya no comment. Habib Bahar belum menjawab apa yang saya tanyakan. Makanya saya lagi konfirmasi. Saya enggak tahu (lokasi dan waktunya). Saya sudah kirim WA dari pagi tapi belum dijawab beliau." kata Ichwan Tuankotta, Minggu, 19 Desember 2021.

Menanggapi kejadian tersebut, TNI Angkatan Darat (AD) pun tidak tinggal diam. Kadispen TNI AD Brigjen Tatang Subarna menyebut pihaknya tengah membahas ceramah viral Habib Bahar tersebut. Dia mengatakan sore ini akan ada keterangan resmi dari TNI AD.

"Lagi dibahas ini dengan staf. Nanti hasil pembahasan kita kasih tahu. Mudah-mudahan sore ini selesai. Karena sudah dari bakda Asar tadi kita rapat," kata Tatang. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya