Morowali - Sedikitnya 350 warga mengungsi akibat banjir melanda Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah pada Senin, 27 Juni 2022.
Otoritas setempat melaporkan, peristiwa banjir terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi hingga membuat pemukiman warga tergenang.
Banjir dengan tinggi muka air 10-30 sentimeter terjadi di Desa Fatufia dan Desa Bahomakmur di Kecamatan Bahodopi.
Sedikitnya 500 KK terdampak dan memaksa 350 jiwa mengungsi. Para warga mengungsi ke rumah kerabat maupun saudara yang tidak terdampak.
Upaya penanganan darurat dilakukan dengan melakukan koordinasi dengan berbagai lintas instansi terkait.
Baca juga:
Banjir Bandang Terjang Bogor, 2.407 Jiwa Terdampak
Pendataan dan monitoring juga dilakukan petugas untuk mendapatkan informasi terkini dari lapangan.
Sejauh ini banjir sudah surut sejak Senin malam. Sejumlah warga yang semula mengungsi, kini sudah kembali ke rumah untuk membersihkan material yang terbawa saat terjadi banjir.
BMKG telah mengeluarkan informasi peringatan dini untuk wilayah Sulawesi Tengah pada Rabu, 29 Juni 2022, yakni potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai petir/kilat dan angin kencang pada malam dan dini hari.
Berada di wilayah Kota Palu, Sigi, Donggala, Parimo, Poso, Touna, Tolitoli, Buol, Morowali, Morowali Utara, Banggai, Banggai Laut dan Banggai Kepulauan. []