Daerah Senin, 22 November 2021 | 18:11

Bawa Juru Bahasa Isyarat ke Apeksi Banda Aceh, Bobby Nasution Dipuji

Lihat Foto Bawa Juru Bahasa Isyarat ke Apeksi Banda Aceh, Bobby Nasution Dipuji Ketua Apeksi Komwil 1 Sumatera Bobby Nasution bawa juru bahasa isyarat ke Aceh. (foto: Opsi/Andi N).

Banda Aceh - Wali Kota Medan Bobby Nasution menjadi satu-satunya kepala daerah yang membawa penerjemah bahasa isyarat di rangkaian acara Musyawarah Komisariat Wilayah 1 (Muskomwil 1) yang digelar di Banda Aceh 21-22 November 2021.

Hal itu dilakukan sebagai bentuk kepedulian Bobby Nasution yang selama ini dikenal dekat dengan penyintas difabel di Kota Medan.

Sebelumnya, Bobby telah memerintahkan perusahaan di Kota Medan agar mempekerjakan penyintas disabilitas. Pada momen Job Fair Pemko Medan belum lama ini, Bobby menyediakan 25 lowongan bagi disabilitas.

Ketika bertolak ke Banda Aceh, Bobby membawa Yuli Yanika, penerjemah bahasa isyarat untuk penyintas tuna rungu. Memang di agenda itu Wali Kota Banda Aceh mengundang perwakilan difabel untuk menyaksikan jalannya acara Apeksi.

"Alhamdulillah ada penerjemah kita bawa, semoga bisa menambah informasi kepada teman tuli ya," kata Bobby di Banda Aceh, Senin, 22 November 2021.

Jadi, ketika Bobby Nasution berbicara ataupun tokoh lainnya memberikan sambutan, maka Yuli bertugas menerjemahkannya menjadi bahasa isyarat. Hal itu disyukuri Nanda dan Tari, dua undangan Apeksi dari Kawan Tuli yang sengaja dihadirkan Dinsos Banda Aceh.

Kata Yuli, apa yang dilakukan Bobby dengan membawa penerjemah, adalah keinginan mereka yang sudah sejak lama menantikan momen ini.

"Teman tuli datang ke acara dan secara khusus berterima kasih kepada Pak Wali Kota Medan yang telah jadi role model. Harapannya bisa ditiru oleh pemimpin lain," kata Yuli.

Teman tuli, begitu penyintas disabilitas tuna rungu lebih senang disebut, kata Yuli, membutuhkan banyak informasi dari apa yang mereka lihat. Maka ketika ada Juru Bahasa Isyarat (JBI) hadir di acara-acara, para teman tuli senang.

"Teman tuli juga butuh informasi. Jadi mereka jelas senang sekali dengan kehadiran penerjemah yang dibawa Pak Wali," ucap Yuli.

Di Banda Aceh, Yuli tak hanya bertugas menerjemahkan sambutan Bobby Nasution, namun juga menerjemahkan percakapan teman tuli dengannya.

"Mereka bekerja di kafe yang dibangun Dinsos Aceh. Memang pekerjanya teman tuli. Nah mereka itu di-support dan berterima kasih atas kesempatan yang diberikan," ucap Yuli memungkasi. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya