Daerah Rabu, 07 September 2022 | 07:09

BBM Naik, Tarif Angkot dalam Kota Makassar Juga Ikut Naik, Ini Tarif Barunya

Lihat Foto BBM Naik, Tarif Angkot dalam Kota Makassar Juga Ikut Naik, Ini Tarif Barunya Angkutan umum (pete-pete) di Kota Makassar. (Foto: Opsi/Int)
Editor: Rio Anthony

Makassar - Naiknya harga BBM bersubsidi membuat tarif angkutan umum (pete-pete) di Kota Makassar juga mengalami kenaikan. Untuk rute Sudiang ke Sentral yang sebelumnya Rp 8.000 kini naik menjadi Rp 9.000.

Kenaikan itu disampaikan Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda), Zainal Abidin, dia mengatakan kenaikannya 10 persen dari tarif sebelumnya.

"Kami hanya mengajukan ini, hanya menetapkan persentase hanya 10% dari penyesuaian tarif," kata Zainal, Senin 5 September 2022.

Kata dia, kenaikan 10 persen ini terbilang kecil karena hanya Rp 1.000 jika dibandingkan kenaikan BBM yang mencapai 30,7 persen.

"Kami juga tidak serta merta melakukan penyesuaian tarif sesuai dengan pengumuman pemerintah. Pengumuman pemerintah ini naik Rp 2.350 dengan persentase 30,7%," ujarnya.

Dengan persentase kenaikan tersebut, tarif pete-pete di Makassar yang sebelumnya Rp 7.000, kini menjadi Rp 8.000. Artinya, kenaikan tarif hanya sebesar Rp 1.000 dari tarif sebelumnya.

"Kami dari Organda hanya melakukan penyesuaian tarif Rp 1.000 rupiah dari harga Rp 7.000 menjadi Rp 8.0000," ungkap Zainal.

Tarif Rp 8.000 itu berlaku untuk semua rute di dalam Kota Makassar, baik yang jarak dekat maupun yang jarak jauh.

Sementara itu, ada dua rute pete-pete lainnya yang mengalami kenaikan menjadi Rp 9.000 dari tarif awal Rp 8.000. Yaitu rute Pasar Sentral menuju Sudiang, serta rute dari Pasar Sentral menuju Pannampu.

"Kemudian ada jalur 2, dari Rp 8.000 menjadi Rp 9.000 yaitu sentral sampai Sudiang. Kemudian dari sentral ke Pannampu lewat tol simpang lima, dari Rp 8.000 menjadi Rp 9.000," kata Zainal. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya