Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengatakan bahwa program mudik gratis merupakan salah satu solusi untuk mengantisipasi potensi kepadatan lalu lintas pada masa Lebaran.
Hal itu disampaikan Menteri BUMN usai menyaksikan pemberangkatan mudik gratis sepeda motor PT Pelni di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa, 26 April 2022.
"Kami mencarikan solusi mudik alternatif aman lainnya yang juga tepat waktu, salah satunya dengan kapal laut. Ini seperti keseimbangan untuk mengurangi beban jalur darat," kata Erick Thohir mengutip ANTARA.
Tercatat sebanyak 388 unit sepeda motor dan 1.100 penumpang diberangkatkan dalam program mudik gratis Kementerian BUMN dan PT Pelni yang didukung oleh Kemenhub.
Dia mengatakan, pemerintah berupaya menyelenggarakan kegiatan mudik setelah dua tahun dihentikan akibat pandemi Covid-19.
Menurutnya, pemerintah juga mengerti kondisi ekonomi masyarakat yang belum pulih akibat pandemi, sehingga diputuskan untuk menggelar mudik gratis.
Sekadar informasi, program mudik gratis bertajuk Mudik Aman Mudik Sehat Bersama BUMN 2022, ini merupakan Kolaborasi 25 BUMN dengan menyediakan 510 bus dan 24 Kereta Api yang akan memberangkatkan kurang lebih 40.000 pemudik ke berbagai daerah di Pulau Jawa dan Sumatra.
"Kami semua bekerja sama, di sini ada Kementerian BUMN, Kemenhub, Pelni, hingga Pelindo, Kepolisian dan lain-lain saling membantu memberikan layanan bagi masyarakat," ujarnya.
Lebih lanjut, tambah dia, demi menciptakan rasa aman dan nyaman ketika melakukan perjalanan, para pemudik diimbau untuk saling menghormati sesama pengguna jalan.
"Harus saling menghargai. Kadang-kadang mudik itu bikin lelah, terus jadinya emosional. Ayo kita mudik saling rukun, aman, nyaman, dan sehat," ucap Erick Thohir.[]