Medan - Samosir Music International atau SMI 2023 di Tuktuk Siadong, Kabupaten Samosir, Sumatra Utara digelar kembali pada 25-26 Agustus mendatang.
Berbeda dengan festival sebelum-sebelumnya di mana penonton tidak dikenakan biaya, event kali ini akan dilakukan dengan sistem tiketing.
Hal ini sebagaimana disampaikan Project Manager SMI Henry Manik yang diunggahnya di akun media sosial Facebook pada Minggu, 16 Juli 2023.
Dalam penjelasan awalnya, Henry yang berdomisili di Belanda tersebut menerangkan bahwa sepekan terakhir pihaknya telah memastikan kehadiran musisi dan artis SMI dari tiga negara, yaitu Italia, Austria, dan Malaysia, dengan jumlah total sebanyak 24 orang.
Henry tengah disibukkan dengan mengurusi penerbangan para artis dan musisi ke Indonesia, konon dengan pembiayaan tiket penerbangan yang cukup mahal dari Eropa.
Demikian juga artis nasional, seperti Viky Sianipar, Alsant Nababan, dll. Disebutnya pula alasan utama maka SMI 2023 digelar dengan menerapkan ticketing atau pembelian tiket.
BACA JUGA: Deretan Musisi dan Artis di Samosir Music International Festival 25-26 Agustus 2023
"Untuk mempermudah mendapatkan tiket, tim SMI juga telah menjalin kerja sama dengan sebuah aplikasi tiketing dari Kota Medan, bernama Eventa. Dan pembayarannya juga bisa dilakukan dengan berbagai pilihan yang sudah disediakan di aplikasi tiketing tersebut," jelasnya.
"Sejak kemarin online tiket ini sudah dirilis dan sudah bisa dilakukan pembelian tiket di link ini https://eventa.id/smi2023," bebernya.
Setelah mengklik link dimaksud, terang Henry, akan terlihat bagaimana informasi selanjutnya untuk mendapatkan tiket.
Tiket SMI ini menggunakan istilah 2 Days Pass, yang artinya SMI menerapkan biaya tiket hanya untuk per dua hari. Cara ini juga sudah banyak digunakan festival musik di berbagai daerah atau negara.
"Setelah berbagai pertimbangan, tim SMI menyimpulkan harga tiket Rp 125.000. Namun, sejak dirilis kemarin hingga dua minggu ke depan, ada dinamai presale dengan harga Rp 100.000. Harga ini semua sudah termasuk dengan hitungan pajak," katanya.
Henry kemudian menyampaikan terima kasih pada semua pihak yang selalu mendukung kegiatan ini.
"Tahun ini sama-sama kita menentukan masa depan SMI. Yang mana selama lima tahun kita adakan, kita semua telah menikmati kehadiran SMI di kampung Bonapasogit kita," tandasnya. []
