Cirebon - Kabupaten Cirebon selama ini dikenal memiliki beragam kesenian tradisional. Mulai dari Tari Topeng hingga Tari Sintren yang sudah dikenal luas, baik dalam negeri maupun mancanegara.
Hanya saja, pelestarian dari kesenian tersebut terkesan kurang berkembang. Atas dasar itulah, Gegesik Kreatif Festival digelar guna menghidupkan terus kesenian asli Kabupaten Cirebon tersebut.
Bupati Cirebon, Imron mengaku bangga dengan adanya Gegesik Kreatif Festival. Menurutnya, kegiatan ini sebagai wadah pelestarian kesenian, khususnya yang ada di Kabupaten Cirebon.
"Saya bangga dan senang dengan adanya Gegesik Kreatif Festival ini. Kegiatan ini menampilkan berbagai kesenian asli Kabupaten Cirebon dan bisa sebagai tempat untuk melestarikannya," ujar bupati usai membuka Gegesik Kreatif Festival, Rabu 1 Mei 2022.
Dikatakan bupati, Kecamatan Gegesik bisa dikatakan sebagai wilayah pelestari budaya. Buktinya, lanjut bupati, terdapat kampung seni yang didalamnya terdapat beberapa sanggar kesenian asli Kabupaten Cirebon.
"Antusias masyarakat di Kecamatan Gegesik ini sangat bagus. Semangat ini yang harus kita pelihara agar kesenian bisa terus berkembang," tambahnya.
Di tempat yang sama, Wakil Bupati Cirebon, Wahyu Tjiptaningsih juga merasa bangga dengan digelarnya Gegesik Kreatif Festival sejak 1 Juni hingga 8 Juni 2022 mendatang. Menurutnya, kegiatan ini sebagai ajang promosi wisata di Kabupaten Cirebon.
"Ini menjadi semangat bersama agar terus mempromosikan wisata-wisata yang ada di Kabupaten Cirebon. Kita punya kuliner, batik, religi dan juga kesenian asli yang harus terus dipromosikan untuk menarik wisatawan, baik lokal maupun mancanegara," kata Ayu, sapaan akrabnya.
Baca juga:
Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Tinjau Kampus Bambu Turotego, NTT
Bukan hanya itu saja, Wabup juga melihat ada efek positif yang akan diraih oleh masyarakat, jika promosi semacam Gegesik Kreatif Festival ini berhasil. Ekonomi masyarakat termasuk seniman, dikatakan Ayu akan semakin terangkat dengan banyaknya kunjungan wisatawan.
"Bahkan, jika gedung kesenian disini sudah jadi, maka bisa menyelenggarakan pentas kesenian setiap minggu, yang tentunya akan berdampak pada peningkatan ekonomi, baik masyarakat maupun pelaku seninya. Kita berharap semangat ini terus dikobarkan," tutupnya.
Sementara itu, Camat Gegesik, Indra Fitriani mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bersama-sama menyukseskan Gegesik Kreatif Festival kali ini. Dia menegaskan, tanpa dukungan semua pihak, tidak mungkin kegiatan ini bisa terselenggara.
"Khususnya panitia, seniman, guru-guru dan murid yang terlibat, saya ucapkan terima kasih. Mari kita buktikan bahwa Kecamatan Gegesik merupakan gudangnya seniman dan Gegesik bisa meneruskan kesenian yang ada," tegasnya.
Baca juga:
Pohon Kurma Tumbuh Subur di Karo, Wagub Ijeck Takjub
Fitri, panggilan Camat Gegesik, ini juga menerangkan akan adanya pemecahan rekor dalam Gegesik Kreatif Festival tahun ini. Disebutkannya, pemecahan rekor yang dimaksud adalah dalam hal lukisan kaca terbanyak.
"Insya Allah pada tanggal 8 Juni mendatang kita akan memecahkan rekor jumlah lukisan kaca terbanyak, yaitu seribu lukisan kaca. Semoga hal itu bisa terwujud dan terpenting kesenian Kabupaten Cirebon terus lestari," ungkapnya. []