Daerah Kamis, 08 Desember 2022 | 18:12

Bupati Dairi Cek Kesiapan Pencanangan Pertanian Terpadu yang Akan Dihadiri Wamentan

Lihat Foto Bupati Dairi Cek Kesiapan Pencanangan Pertanian Terpadu yang Akan Dihadiri Wamentan Bupati Dairi Eddy Berutu dan petani. (Foto: Pemkab Dairi)
Editor: Tigor Munte

Dairi - Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbi dijadwalkan berkunjung ke Desa Lau Mil, Kabupaten Dairi, Sumatra Utara pada Jumat, 9 Desember 2022. 

Kunjungan dalam rangka pencanangan pertanian terpadu tanaman sorgum dan jagung di Kecamatan Tigalingga.

Menyambut kedatangan Wamentan, Bupati Dairi Eddy Keleng Berutu melakukan sejumlah persiapan termasuk mengecek lokasi penanaman sorgum dan panen jagung, Rabu, 7 Desember 2022.

Bupati Eddy menjelaskan, 1,5 hingga 2 hektare lahan akan dijadikan sebagai demonstration plot untuk sorgum.

Menurutnya, kehadirannya bersama Asisten Perekonomian dan Pembangunan JW Purba serta Kadis Pertanian Robot Simanullang, ingin melihat situasi dan memastikan semua sudah siap, mulai dari petani, lahan dan kesiapan infrastruktur pendukung lainnya.

Baca juga: Ketua Yayasan Kanker Indoesia Cabang Dairi Kunjungi Warga Penderita Kanker Usus Di Sitinjo

“Lahan sudah digemburkan, siap diolah karena ini adalah bekas lahan untuk tanaman jagung sebelumnya. Kita bersama masyarakat sudah bersepakat akan jadikan lokasi ini menjadi lahan uji coba demonstrasi tanaman sorgum,” katanya.

Bupati Eddy menjelaskan, selama ini petani memang belum terbiasa menanam komoditi sorgum. Itu sebabnya dilakukan diversifikasi pangan.

“Sorgum ini komoditas penting yang sangat kaya, dan bermanfaat juga untuk bahan industri,” ujarnya.

Pemilihan lokasi ini menurut dia, dikarenakan karena dari segi agroklimat dan ketinggian Kecamatan Tigalingga, Tanah Pinem, dan Gunung Sitember memang cocok untuk sorgum.

“Sekarang, tinggal adaptasi petani saja. Nanti kita akan sediakan offtaker untuk pembelian pasca panen. Kita akan dorong agar Kabupaten Dairi bisa jadi pusat sorgum di Sumatera. Lahan kita masih banyak bila diperlukan untuk pengembangan sorgum,” ujar Bupati Eddy penuh semangat. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya