Parbuluan - Setelah melakukan tanam kopi di Desa Perjuangan, Kecamatan Sumbul, Bupati Dairi Dr Eddy Berutu kembali melakukan tanam kopi bersama dengan petani di Desa Lae Hole II, Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi, Kamis, 28 Juli 2022.
Selepas penanaman kopi, Bupati Eddy mengatakan ini adalah gerakan yang ingin terus dibangkitkan dalam masyarakat, agar percepatan penanaman kopi itu semakin tinggi.
Pemerintah ingin menggairahkan para petani untuk lebih semangat lebih aktif memanfaatkan semua lahannya yang cocok untuk kopi Sidikalang.
"Karena kita ingin mengakselerasi mengembalikan kejayaan kopi Sidikalang. Kita membentuk sebuah ekosistem untuk mendukung para petani sehingga model yang kita lakukan ini berbeda dengan model sebelumnya, model ini kita himpun semua kebutuhan petani untuk mendukung mereka," kata Bupati Eddy dikutip Jumat, 29 Juli 2022.
Hal itu disampaikannya agar para petani bisa lebih fokus dalam mengurus tanamannya dengan pendampingan.
Dengan model tersebut diharapkan hasil pertanian jauh lebih baik, produktivitas tinggi sehingga pada akhirnya memberikan dampak kemakmuran bagi masyarakat Dairi.
Bupati Eddy mengucapkan, terdapat beberapa kecamatan yang telah dilakukan tanam klaster kopi, antara lain Parbuluan, Sumbul, Pegagan Hilir, Sitinjo, dan Sidikalang.
Dimana daerah tersebut memiliki ketinggian di antara 800 hingga 1.200 meter di atas permukaan laut.
Baca juga:
Bupati Eddy Berutu Serahkan Bantuan Untuk Renovasi HKBP Sion Banjar Toba
"Apa yang kita lakukan ini memang tidak mudah. Oleh karena itu kita bentuk sebuah sistem yang disebut dengan KUR klaster. Target 5.000 hektare tanam kopi yang kami canangkan semoga bisa terwujud. Saat ini kami bersama pihak terkait sudah tanam sebanyak 2.500 batang kopi. Tahun ini ada dua juta bibit yang kami siapkan untuk mendukung para petani kita," ujarnya.
Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Dairi Robot Simanullang yang hadir dalam kegiatan tersebut mengatakan, pemerintah telah melakukan Gerakan Tanam Kopi (Gertaki) seluas 1 hektare bersama Dirjen Pertanian beberapa waktu lalu.
"Program klaster berjalan dengan baik sejauh ini, berikutnya tanam bersama kopi akan dilakukan di setiap kecamatan. Terima kasih kepada Pak Bupati karena telah mendukung penanaman kopi di Parbuluan. Ini program baik, tidak ada program pemerintah yang tidak pro kepada rakyat," ucap Robot.
Dalam kegiatan ini, Bupati Dairi Eddy Berutu dan Ketua TP PKK Romy Mariani melakukan ramah tamah dengan masyarakat dan petani kopi Parbuluan.
Bupati Eddy juga memberikan alat pertanian kepada Maruntung Sihombing sebagai pemilik lahan untuk dilakukan tanam kopi.[]