Daerah Jum'at, 18 November 2022 | 18:11

Bupati Dairi Pastikan Kesiapan Launching Kawasan Pertanian Terpadu di Parbuluan

Lihat Foto Bupati Dairi Pastikan Kesiapan Launching Kawasan Pertanian Terpadu di Parbuluan Bupati Dairi Eddy Berutu (kanan). (Foto: Pemkab Dairi)
Editor: Tigor Munte

Dairi -  Program Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu mewujudkan Kawasan Pertanian Terpadu Hortikultura di Kecamatan Parbuluan 5 terus digenjot. 

Di tengah perjalanan pulang dari Jakarta menuju Sidikalang pada Rabu, 16 November 2022, Bupati Eddy menyempatkan diri mengunjungi kembali KPT Parbuluan 5.

Hal itu guna memastikan progres di lapangan jelang pencanangan 22 November 2022 oleh Gubernur Sumut Edy Rahmayadi.

Usai melihat kondisi lapangan, Bupati Eddy menyampaikan hingga saat ini seluruh proses berjalan cukup baik, walau faktor alam (cuaca) tak bisa ditawar karena curah hujan yang sangat tinggi saat ini.

“Progresnya cukup baik menuju tanggal 22 November ini. Bibit sudah disemai di beberapa lokasi, pupuk sudah tersedia, dan 50 persen pemasangan mulsa sudah berjalan, dan ini akan dikebut,” ujarnya.

Bupati Eddy menjelaskan, proses pengerjaan irigasi sedang dipersiapkan dan akan mendapat monitoring dari Provsu.

“Sebagai lokasi kawasan pertanian terpadu, kita berharap lokasi ini jadi tolok ukur sektor pertanian Sumut, karena kita akan gandeng perbankan, koperasi dan off taker tentunya. Kita doakan hasilnya juga memuaskan,” ucapnya.

Baca juga:

Mantap! Sidikalang Masuk Nominasi Final Pembinaan Dan Penilaian Kecamatan Terbaik Tingkat Sumut

Menindaklanjuti hasil kunjungan lapangan, pada Kamis, 17 November 2022, Bupati Eddy mengadakan rapat persiapan pencanangan launching.

Dia menyebut, masalah kelangkaan pangan telah menjadi isu global yang dibahas dalam G20 di Bali.

Disebutkan pada perhelatan G20, Presiden Jokowi sudah mengatakan kelangkaan pangan melanda dunia, berbagai faktor menjadi penyebabnya salah satunya inflasi dan perang Rusia dan Ukraina.

"Kelangkaan pangan, dan perang berakibat pada ketersediaan pupuk yang sulit didapat. Kita ingin mengubah mindset masyarakat agar tidak ketergantungan pada subsidi pemerintah," katanya.

Menurutnya, pencanangan KPT ini sangat penting, karena merupakan pilot project yang membutuhkan kesungguhan dalam melakukannya.

“Saya berharap semua pihak, dinas terkait bersatu, bekerja sama mensukseskan program KPT ini. Lakukan persiapan yang matang, agar semua proses berjalan lancar,” katanya.[]

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya