News Minggu, 03 April 2022 | 17:04

Calon Presiden Pengganti Jokowi, Hanya Berkutat di Tiga Sosok Ini

Lihat Foto Calon Presiden Pengganti Jokowi, Hanya Berkutat di Tiga Sosok Ini Ganjar Pranowo saat menuang air dan tanah di kendi nusantara, Senin, 14 Maret 2022. (Foto: Twitter)
Editor: Tigor Munte

Jakarta - Calon presiden yang akan menggantikan Jokowi kelak, hanya berkisar di tiga nama ini sesuai hasil survei nasional Indikator Politik Indonesia per 11-12 Februari 2022.

"Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan hingga sejauh ini masih menjadi alternatif utama pilihan warga sebagai calon pemimpin nasional untuk periode berikutnya," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam rilisnya, Minggu, 3 April 2022.

Dia menyebut, dalam berbagai simulasi pilihan nama, tampak tiga nama di atas konsisten mendapat dukungan terbesar ketimbang nama-nama lainnya. 

Tapi dalam beberapa bulan terakhir, tampak tren dukungan terhadap ketiganya cenderung stagnan.

Pada simulasi pasangan calon presiden dan wakil presiden, kata Muhtadi, secara umum distribusinya juga tidak banyak berubah ketimbang simulasi nama tanpa pasangan. 

Baca juga: Survei: 79,3 Persen Puas dengan Jokowi, Termasuk Soal Minyak Goreng

"Artinya hingga sejauh ini, nama-nama yang disimulasi menjadi calon wakil presiden belum memberikan dampak elektoral yang signifikan terhadap dukungan, atau preferensinya beririsan dengan calon lain jika pilihannya tidak disertakan dalam simulasi pemilihan presiden," ungkapnya Muhtadi, diakses lewat kanal YouTube Indikator Politik Indonesia.

Diungkap berdasarkan hasil survei, Prabowo Subianto sudah dikenal oleh semua warga, 98 persen, Anies Baswedan sudah dikenal oleh sekitar 83 persen warga, dan Ganjar Pranowo baru dikenal oleh sekitar 65.3 persen warga. 

Baca juga: Mayoritas Publik Setuju Koruptor Kakap dan Gembong Narkoba Dihukum Mati

"Sehingga ada gap popularitas yang cukup besar di antara Prabowo, Anies dan Ganjar," tutur Muhtadi dalam rilis nasional yang dipandu presenter televisi Salsabila Syaira.

Muhtadi menyebut, pada kelompok warga yang sekaligus mengenal Prabowo Subianto, juga mengenal Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, pada simulasi pilihan tiga nama, dukungan terhadap Ganjar unggul jauh dari pesaingnya. Anies Baswedan sedikit menguat, dan Prabowo Subianto melemah sehingga tertinggal jauh.

Efek popularitas Ganjar yang masih jauh lebih rendah ketimbang dua nama utama lainnya tampak positif bagi dukungannya, sehingga jika ke depan tingkat kedikenalan Ganjar Pranowo sudah mengimbangi, dengan kualitas popularitas yang sama, maka Ganjar berpotensi mengungguli dua pesaing utamanya.

Tapi kata dia, arah dukungan partai akan menjadi penentu utama. Terutama partai-partai besar. Jika ke depan arah dukungan partai bisa lebih jelas, distribusi dukungan terhadap calon-calon presiden kemungkinan akan semakin berdinamika.

"Arah dukungan partai akan menjadi penentu siapa calon pemimpin nasional yang akan menjawab tantangan-tantangan persoalan bangsa untuk periode selanjutnya," tukasnya. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya