Daerah Senin, 12 Desember 2022 | 13:12

Cegah Penyakit Polio pada Anak, Ini yang Dilakukan Pemkab Abdya

Lihat Foto Cegah Penyakit Polio pada Anak, Ini yang Dilakukan Pemkab Abdya Pemberian imunisasi Polia terhadap anak oleh Pj Bupati Abdya, Darmasah. (Foto: Opsi/istimewa)
Editor: Tigor Munte Reporter: , Syamsurizal

Aceh Barat Daya - Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Provinsi Aceh melakukan upaya mencegah anak teridap penyakit polio dengan kegiatan pencanangan Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio, di TK Dharma Wanita Blangpidie, Senin, 12 Desember 2022.

Penjabat (Pj) Bupati Abdya Darmansah dalam sambutannya mengatakan, imunisasi polio ini merupakan upaya preventif yang sangat besar manfaatnya mencegah morbiditas, mortalitas, dan disabilitas yang disebabkan penyakit polio. 

"Pemkab Abdya menyambut baik serta memberikan dukungan penuh atas terlaksananya kegiatan Pencanangan Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio ini. Kami berharap program ini dapat berjalan maksimal, karena ini merupakan upaya besar kita dalam menyelamatkan generasi yang akan datang dari ancaman penyakit polio," kata Darmansah.

Imunisasi polio, kata Darmansah, memiliki arti sangat penting bagi upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Katanya, penyakit ini sangat berbahaya karena dapat mengakibatkan kelumpuhan permanen. 

"Jika tidak segera dihentikan, maka dikhawatirkan penyebaran penyakit tersebut berpotensi meluas dan penyebarannya hanya bisa dicegah dengan cara imunisasi," jelasnya.

Darmansah menambahkan, tujuan dicanangkannya Sub PIN Polio adalah untuk mencegah dan memberantas virus penyakit polio di Abdya dan dalam Provinsi Aceh tentunya, agar penyebarannya tidak meluas. 

Baca juga: Tiga Pasangan Pelajar di Aceh Ditangkap Saat Pesta Anggur Merah

Di sisi lain, sambungnya, kegiatan Sub PIN Polio ini mempunyai makna strategis untuk menyiapkan generasi emas Indonesia yang sehat dan kuat. 

"Maka dari itu, sudah seharusnya kita menyambut baik dan memberikan dukungan penuh terhadap Pekan Imunisasi Nasional Polio ini. Diharapkan semua komponen dan kekuatan harus saling mendukung dan bekerja sama guna mensukseskan gerakan ini," harapnya.

Dalam pencapaian tujuan pembangunan nasional, ucap Darmansah, kesehatan merupakan salah satu unsur penting yang tidak bisa dipisahkan. 

Pemerintah menaruh perhatian besar dalam pembangunan dan pengembangan di bidang kesehatan, diantaranya melalui pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional Polio.

"Mengingat pentingnya kegiatan ini, maka kami mendukung keberhasilan kegiatan ini. Oleh karena itu, melalui kesempatan ini, kami meminta kepada seluruh petugas kesehatan mulai dari RSUD, Puskesmas, Posyandu, Polindes, Pustu, dan pos pelayanan imunisasi lainnya, agar dapat melaksanakan program ini dengan penuh kesungguhan dan kepedulian," tuturnya.

Selain itu, kata Darmansah, kepada masyarakat terutama yang memiliki balita agar dengan kesadaran tinggi dapat ambil bagian dalam kegiatan Sub PIN Polio ini. 

"Bawalah balita ke pos pelayanan Sub PIN yang terdekat untuk mendapatkan imunisasi polio. Sesibuk apapun, luangkan waktu untuk membawa anak-anak kita yang berusia 0-12 tahun ke pos-pos PIN terdekat. Jangan sampai lupa, karena mencegah penyakit itu lebih baik daripada mengobati," kata Darmansah.

Dalam pelaksanaan Sub PIN Polio ini, Darmansah menilai peran media massa sangat penting dalam membantu menyebarluaskan informasi kepada masyarakat agar kegiatan Sub PIN ini dapat terlaksana dengan sukses.   

"Kepada rekan-rekan media diharapkan dapat membantu mensosialisasikan kegiatan PIN ini kepada masyarakat. Insya Allah, dengan peran aktif kita bersama dalam memberantas polio, akan membentuk generasi muda Aceh yang sehat dan kuat dalam mendukung pembangunan Aceh di masa yang akan datang," ucap Darmansah. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya