News Jum'at, 30 Juni 2023 | 18:06

Cornel Simbolon: Syukuran Parna di Samosir Tetap Berlangsung dan Dihadiri Erick Thohir

Lihat Foto Cornel Simbolon: Syukuran Parna di Samosir Tetap Berlangsung dan Dihadiri Erick Thohir Letjen TNI (Purn) Cornel Simbolon. (Foto: Dok WA)
Editor: Tigor Munte

Jakarta - Ketua Umum Parna Indonesia Letjen TNI (Purn) Cornel Simbolon memastikan peresmian prasasti dan pesta syukuran Parsadaan Pomparan Raja Naiambaton (Parna) Indonesia di Kabupaten Samosir, Sumatra Utara, pada 6-8 Juli 2023.

Hal itu disampaikan Cornel ketika dihubungi melalui telepon, menyusul adanya informasi penolakan kegiatan besar tersebut dari salah satu kelompok marga Parna.

Menurut Cornel, reaksi penolakan yang kemudian spanduknya beredar di media sosial tersebut, hanya karena adanya kurang komunikasi di antara pengurus di pusat dengan di daerah.

"Itu hanya soal komunikasi yang kurang baik," katanya dihubungi pada Jumat, 30 Juni 2023.

Akibat komunikasi yang tidak lancar tersebut, muncul kemudian reaksi yang tidak betul terutama di daerah.

Namun hal itu kata dia, sudah bisa diselesaikan. Di mana kelompok marga yang sempat menolak sudah bersepakat bahwa kegiatan akan tetap berjalan di Kabupaten Samosir.

"Sudah tidak ada masalah, karena komunikasinya sudah berlangsung dengan baik," katanya.

Cornel kemudian menyebut, Erick Thohir yang sudah ditabalkan sebagai marga Sidabutar akan hadir dalam pesta Parna Indonesia tersebut.

BACA JUGA: Syukuran Parna Se-Indonesia di Samosir, Erick Thohir Bakal Hadir

Hanya saja, belum bisa dipastikan jadwal kehadiran Menteri BUMN tersebut. Karena kegiatan berlangsung selama tiga hari, mulai 6-8 Juli 2023.

"Sejauh ini beliau masih mengatakan ya untuk hadir," kata Cornel.

Ketua Harian Panitia Pesta Syukuran Parna Indonesia Kolonel TNI (Purn) Nasib Simarmata mengatakan, panitia sudah menggelar rapat di Gedung Pertemuan Sejahtera, Pondok Gede, Jakarta pada Selasa, 27 Juni 2023.

Nasib mengakui, dalam pertemuan itu sempat terjadi perbedaan tarombo  atau silsilah keturunan marga.

Namun bisa berujung dengan damai dan saling menghargai perbedaan yang muncul. 

Dia memastikan, pesta yang dijadwalkan berlangsung 6-8 Juli 2023 di Tandarabun, tersebut tidak akan membicarakan tarombo.

“Panitia mengundang semua perwakilan marga-marga Parna untuk merumuskan rundown acara,” ujar Nasib dilansir Jumat, 30 Juni 2023.

Rangkaian pesta syukuran, akan ada acara pembukaan secara adat istiadat marga Parna se-Indonesia, dan hiburan menyajikan penampilan trio Batak. 

Sebelumnya, sempat beredar spanduk penolakan acara oleh salah satu kelompok marga Parna. Spanduk itu bahkan diunggah di media sosial dan grup WhatsApp.

Belakangan spanduk dimaksud sudah diturunkan, meski sejumlah media sosial seperti di salah satu grup Facebook masih memuat unggahan spanduk dimaksud. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya