Mamuju - Demi mendapatkan minyak goreng kemasan jeriken isi lima liter, warga di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), mengacuhkan protokol kesehatan Covid-19.
Peristiwa tersebut terjadi di depan kantor Gubernur Sulbar di Jalan Abdul Malik Pattana Endeng, Kelurahan Rangas, Kecamatan Simboro, Mamuju.
Ratusan warga nampak berbondong-bondong mendatangi lokasi tersebut demi mendapatkan minyak goreng pada pasar murah yang digelar Pemprov Sulbar, Jumat, 25 Februari 2022.
Baca juga: Warga Mamasa Keluhkan Mahalnya Harga Minyak Goreng
Pantauan reporter Opsi.ID, terlihat warga ngotot berdesak-desakan menunggu antrean demi mendapatkan minyak goreng yang saat ini terbilang langka.
Nampak jelas tidak ada lagi jarak aman antara warga yang ingin mendapat minyak goreng kemasan jeriken isi lima liter tersebut.
Bahkan ada beberapa warga yang ikut berdesak-desakan tidak menggunakan masker dan hanya menaruh maskernya di dagu.
Baca juga: Anggota DPR RI Minta Polisi Usut Tuntas Penjualan Minyak Goreng Palsu
Hingga pihak kepolisian mengambil tindakan dengan mengimbau warga yang berdesak-desakan untuk menjaga jarak dan menggunakan masker jika ingin memeroleh minyak goreng murah.
"Yang tidak gunakan masker, tidak dapat minyak goreng," kata Kasat Sabhara Polresta Mamuju, AKP Edi Sartono. []