Mamuju - Untuk menangani permasalahan-permasalahan yang dihadapi anak di Sulawesi Barat (Sulbar), dibutuhkan kolaborasi antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab).
Hal tersebut disampaikan Penjabat (Pj) Gubernur Sulbar, Akmal Malik, saat menghadiri peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2022 di kompleks kantor Gubernur Sulbar, Jumat, 29 Juli 2022.
Sehingga, Akmal meminta, kolaborasi penuh dalam melakukan penanganan terhadap masalah yang dihadapi anak-anak saat ini.
"Beberapa masalah yang dihadapi saat ini, mulai persoalan stunting, kekerasan anak, hingga pernikahan dini," kata Akmal.
Untuk menyikapi hal itu, kata dia, perlu dibentuknya kelompok sadar perwakilan dini.
"Saya akan membentuk kelompok sadar pernikahan usia dini, lantaran ini menjadi persoalan riil yang dihadapi Sulbar. Kita ingin semua bergerak, niat saja tidak cukup," katanya.
Selain itu, anak harus mendapatkan layanan hidup bersih, sebab dirinya melihat, masih banyak sekolah belum melakukan itu, utamanya dalam hal pengolahan sampah yang belum baik.
"Kita ingin mengajarkan agar anak-anak kita mau menggunakan produk lokal yang ada," kata Akmal. []