Mamuju - Mengenang tragedi kemanusiaan yang terjadi usai laga Persema FC melawan Persebaya Surabaya, Polresta Mamuju menggelar doa bersama.
Wakapolresta Mamuju, AKBP Arianto mengungkapkan, tragedi yang merenggut nyawa ratusan suporter dan dua orang polisi menyisakan luka yang mendalam.
"Setelah apel pagi, kami melangsungkan salat gaib dan doa bersama," kata Arianto, Kamis, 6 Oktober 2022.
Salat gaib dan doa bersama tersebut, kata dia, juga dirangkaikan dengan pembinaan rohani dan mental terhadap personel Polresta Mamuju.
"Ini rutin kami laksanakan setiap hari Kamis," katanya.
Arianto juga mengungkapkan, pihaknya berbelasungkawa terhadap seluruh korban dan keluarga yang ditinggalkan.
"Kita berdoa di sini, semoga para korban dapat diterima amal ibadahnya, dibukakan pintu surga dan yang ditinggalkan diberikan ketabahan, serta keikhlasan," kata Arianto.
Ia pun berharap, tragedi tersebut adalah yang terakhir kalinya dan tidak terulang lagi di kemudian hari.
"Semoga tidak akan ada lagi kejadian serupa," harapnya. []