News Jum'at, 09 Desember 2022 | 06:12

DPR: Calon KSAL Berikutnya Harus Memahami dan Searah dengan Visi-Misi Panglima TNI

Lihat Foto DPR: Calon KSAL Berikutnya Harus Memahami dan Searah dengan Visi-Misi Panglima TNI Anggota Komisi I DPR Dave Akbarshah Fikarno. (Foto:Istimewa)

Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Dave Akbarshah Fikarno mengatakan calon Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) harus memiliki kesamaan visi dan misi dengan Laksamana Yudo Margono yang akan dilantik menjadi Panglima TNI.

"Calon KSAL berikutnya harus memahami dan searah dengan visi dan misi Panglima TNI terpilih dan Presiden Jokowi terkait pembangunan tol laut agar program tersebut tercapai," kata Dave di Jakarta, Kamis, 8 Desember 2022.

Dia menyebut, Laksamana Yudo Margono akan menjabat sebagai Panglima TNI sekitar satu tahun ke depan, sehingga banyak program berkelanjutan yang harus dijalankan calon KSAL.

Oleh sebab itu, lanjutnya, calon KSAL berikutnya harus memiliki "chemistry" dengan Laksamana Yudo untuk merealisasikan visi dan misi Panglima TNI.

"Calon KSAL harus memiliki chemistry dengan Panglima TNI apalagi Laksamana Yudo berasal dari matra laut. Chemistry itu penting agar kebijakan searah dan sejalan," ujarnya.

Dave menilai penentuan kepala staf TNI termasuk KSAL menjadi kewenangan dari Presiden atas usul Panglima TNI, sesuai dengan amanat Pasal 14 ayat 2 Undang-Undang nomor 34 tahun 2004 tentang TNI.

Dalam Pasal 14 ayat 2 UU TNI menyebutkan bahwa kepala staf angkatan diangkat dan diberhentikan oleh Presiden atas usul Panglima TNI.

"Nanti presiden akan membahas bersama Pak Yudo. Dan nanti akan disesuaikan untuk mencapai konsensus siapa yang jadi KSAL berikutnya," tuturnya.

Sebelumnya, Laksamana Yudo mengungkapkan bahwa posisi KSAL akan diduduki Pati TNI AL berpangkat bintang 3. Namun, ia enggan menyebut nama-nama tersebut.

Setidaknya ada 9 nama calon yang berpotensi menjabat sebagai KSAL, yakni Wakil KSAL Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono, Sekjen Dewan Ketahanan Nasional Laksamana Madya TNI Harjo Susmoro, Kepala Bakamla Laksamana Madya TNI Aan Kurnia, Irjen TNI Letnan Jenderal TNI (Mar) Bambang Suswantono, serta Rektor Unhan Laksamana Madya TNI Amarulla Octavian.

Baca juga: DPR Minta Yudo Margono Berkomitmen Tuntaskan Kasus yang Libatkan Oknum TNI di Papua

Baca juga: Komisi I DPR RI Sepakat Laksamana Yudo Margono Jadi Panglima TNI

Selain itu, Komandan Pushidrosal Laksamana Madya TNI Nurhidayat, Pangkoarmada RI Laksamana Madya TNI Herru Kusmanto, Komandan Kodiklatal Letnan Jenderal TNI (Mar) Suhartono, dan Pangkogabwilhan I Laksamana Madya TNI Muhammad Ali.[] (Antara)

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya