Majene - Komunitas Edukasi Demokrasi (Educracy Community) menggelar diskusi publik yang dirangkaikan dengan deklarasi, Jumat, 25 Maret 2022 tadi malam.
Kegiatan yang dilaksanakan secara virtual menghadirkan Kordiv Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Sulbar, Supriadi Narno dan Dosen Hukum Unsulbar, Muchtadin Al Attas, diikuti sebanyak 45 peserta.
Pendiri Komunitas Educracy Community, Jutio Mawan mengungkapkan, diskusi publik tersebut dilaksanakan menyongsong Pemilu 2024.
"Kami berharap, komunitas ini dapat menjadi motor penggerak perubahan sebagai mitra strategis Bawaslu untuk memastikan demokrasi berjalan dengan baik," kata Jutio kepada Opsi.id, Sabtu, 26 Maret 2022.
Ia berharap, pendidikan politik dan kepemiluan masyarakat menuju Pemilu 2024 dapat meningkatkan pengawasan partisipasi masyarakat.
"Kami akan mendorong peningkatan pengawasan partisipasi masyarakat pada pemilu 2024 di Sulbar nanti," katanya.
Jutio menjelaskan, komunitas tersebut dibangun setelah dirinya mengikuti Sekolah Kader Pengawasan Partisipatif (SKPP) Bawaslu tingkat lanjut di Bogor 2021 lalu.
"SKPP ini berfokus pada pendidikan politik masyarakat dan memberikan pemahaman tentang pentingnya pengawasan partisipatif masyarakat menyongsong Pemilu 2024," kata Jutio. []