News Jum'at, 17 Desember 2021 | 08:12

Empat Hari Dirazia, 25 Sopir Angkot di Medan Positif Narkoba

Lihat Foto Empat Hari Dirazia, 25 Sopir Angkot di Medan Positif Narkoba Wali Kota Medan Bobby Nasution menasehati sopir angkot yang diketahui positif mengkonsumsi narkoba. (Foto: Opsi/Andi Nasution)
Editor: Andi Nasution

Medan - Selama empat hari dilakukan razia terhadap angkutan kota (angkot) di Medan, Sumatera Utara, sebanyak 25 sopir diketahui positif mengkonsumsi narkoba.

Dalam razia yang dilakukan di beberapa titik, selain memeriksa kelengkapan surat-surat, juga diberlakukan tes urine kepada para sopir angkot.

Langkah itu diambil pasca insiden maut beberapa waktu lalu, dimana angkot Mini Wampu 123 yang dikemudikan sopir dalam kondisi pengaruh minuman keras tuak, menerobos kereta api yang menyebabkan empat penumpang meninggal.

Guna memastikan razia berlangsung sesuai dengan instruksi, Wali Kota Medan Bobby Nasution pun turun langsung mengikuti razia di Jalan Gatot Subroto persis di depan Plaza Medan Fair pada Kamis sore, 16 Desember 2021.

Bahkan, Bobby juga menanyakan langsung kelengkapan surat-surat kendaraan kepada para pengemudi yang terjaring petugas gabungan tersebut.

Menantu Presiden Joko Widodo ini juga menginterogasi dan menasehati sopir angkot yang diketahui positif mengkonsumsi narkoba.

"Diharapkan, razia rutin yang digelar dapat menertibkan pengemudi angkot, sekaligus meningkatkan kesadaran dalam berkendara dan mematuhi peraturan lalu lintas guna mencegah kembali terjadinya kecelakaan di Kota Medan," kata Bobby yang saat itu didampingi Kapolrestabes Kombes Riko Sunarko dan Dandim 0201/Medan Kol Inf Hindratno Devidanto.

Menurut suami Kahiyang Ayu ini, banyak pelanggaran yang ditemukan selama dilakukannya razia, baik ringan maupun berat. Selain tidak memiliki SIM, ungkapnya, ada juga angkot yang dibawa oleh sopir `tembak` hingga positif menggunakan narkoba.

"Ini jadi pelajaran bagi kita semua, terutama Pemko Medan. Untuk itu, kita beri sanksi tegas bagi para pengemudi yang melanggar aturan lewat koordinasi bersama Polrestabes Medan dan Kodim 0201/Medan. Bagi sopir tembak, akan kita beri peringatan keras bagi pemilik angkutan. Sementara yang positif narkoba,akan kita serahkan kepada pihak berwajib," tegasnya. ()

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya