News Rabu, 09 Februari 2022 | 21:02

Erick Thohir: Alhamdulillah Kita Negara Besar ke-4 di Dunia

Lihat Foto Erick Thohir: Alhamdulillah Kita Negara Besar ke-4 di Dunia Menteri BUMN Erick Thohir. (Foto: Twitter)
Editor: Tigor Munte

Jakarta -  Menteri BUMN Erick Thohir menyebut ekonomi Indonesia akan terus meningkat sampai 2045.

"Artinya apa, ini akan menjadi, alhamdulillah kita menjadi negara besar ke-4 di dunia secara ekonomi," kata Erick saat launching Pertamina Grand Prix of Indonesia, Rabu, 9 Februari 2022, yang juga disiarkan secara live YouTube.

"Tentu bersamaan dengan itu penting sekali ketika ekonomi kita tumbuh, kita juga harus tepat menaruh brand negara kita. National branding kita menjadi sangat penting," katanya meneruskan.

Karena menurut dia, pertumbuhan ekonomi tidak lain karena investasi yang banyak dari dalam maupun luar negeri. Juga faktor kesehatan, dan tidak kalah pentingnya industri pariwisata juga harus bisa diposisikan dengan baik.

Erick menyebut, Presiden Jokowi sejak awal di pemerintahan periode pertama mendorong yang namanya Asian Games dan itu event yang sangat baik dan diapresiasi oleh dunia.

Baca juga: Relawan Minta Jokowi Ganti Menteri, Nama Erick Thohir dan Tito Karnavian Disebut

Sekarang di masa periode kedua Pemerintahan Jokowi, terus didorong banyak event di Indonesia. Tahun 2023 Indonesia akan menjadi tuan rumah kejuaraan sepakbola dunia U-20, dan juga menjadi tuan rumah kejuaraan dunia bola basket bersama Filipina dan Jepang

"Artinya apa, ketika kita bicara national branding penting sekali kita memposisikan bagaimana Indonesia yang maju dan tidak kalah penting Indonesia yang mendunia," katanya.

Karena itu kata Erick, mengapa event motogp ini ditangani secara serius, karena event ini berlangsung tidak sekali-sekali di Indonesia, berbeda dengan kejuaraan dunia sepakbola atau Asian Games.

"Tetapi event ini insyaallah berjalan selama 10 tahun di Indonesia. Artinya ada kontinuitas dalam memposisikan Indonesia di dunia, bagaimana posisi kita sebagai negara besar," katanya.

Erick kemudian menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang mempercayai penyelenggaraan MotoGP di Indonesia, terutama Dorna Sports.

Dan menurut dia, tepat sekali Dorna percaya kepada Indonesia karena secara ekonomi, jumlah produksi motor itu Indonesia adalah salah satu tertinggi di dunia.

"Dan kalau bicara juga bagaimana pendukung motogp, generasi muda Indonesia merupakan salah satu di dunia juga dalam memfollow para pembalapnya dan juga event ini," tukasnya.

Erick apresiasi keseriusan dari pemda setempat, pemerintah pusat dan Pertamina yang memang terus didorong menjadi perusahaan global.

"Kita punya target Pertamina ini mempunyai valuasi yang sangat besar, 100 miliar dollar. Ini mungkin perusahaan pertama yang memposisikan di Indonesia sebagai global company.

Saya berharap event ini adalah langkah kecil Pertamina, Pertamina punya langkah yang lebih besar dari ini dan saya berterima kasih ketika Pertamina bisa mendorong, menamakan tidak hanya untuk sirkuitnya, tapi juga event untuk seremoninya. Karena itu sekarang, grand prix ini dinamakan Pertamina Grand Prix of Indonesia," tukas Erick. []



Berita Terkait

Berita terbaru lainnya