News Selasa, 14 Desember 2021 | 14:12

Get Up Deklarasi Dukungan ke Erick Thohir Menuju Pilpres 2024

Lihat Foto Get Up Deklarasi Dukungan ke Erick Thohir Menuju Pilpres 2024 Menteri BUMN Erick Thohir. foto: Fernandho Pasaribu.

Jakarta - Gerakan Erick Thohir Untuk Pembaharuan (Get Up) mendeklarasikan dukungan kepada Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir untuk menjadi calon presiden pada kontestasi pemilihan umum tahun 2024 mendatang.

Ketua Get Up, Yunan Helmi menilai Erick Thohir sebagai sosok yang menginspirasi dan kinerjanya juga dianggap memuaskan.

Selain menganggap Menteri BUMN dapat membawa pembaharuan untuk Indonesia. Menurut dia, Erick mampu menjadi salah seorang calon presiden alternatif untuk Pemilu 2024.

"Pemilihan tokoh Erick Thohir sebagai bagian penting dalam relawan Get Up berdasarkan kinerja yang dilakukan. Erick Thohir telah membawa Indonesia dalam kemajuan ekonomi yang signifikan walaupun dalam masa pandemi," kata Yunan meneruskan keterangannya, Selasa, 14 Desember 2021.

Erick Thohir juga dirasa mewakili generasi muda Indonesia. Selain itu, Yunan meyakini bekas Ketua Komite Penyelenggaraan Asian Games atau Inasgoc Asian Games 2018 itu bisa membawa generasi muda beradaptasi dengan perubahan zaman.

"Para relawan menilai Erick Thohir mampu mewakili generasi muda Indonesia untuk menuju kemajuan bangsa ini. Erick Thohir juga dinilai mampu mengakomodasi pola pikir kaum milenial serta mampu beradaptasi dengan perubahan zaman," ujarnya.

Rencananya, pembentukan Get Up akan dilakukan di seluruh provinsi di Indonesia. Yunan memastikan, Get Up tidak berafiliasi dengan partai politik manapun.

Dia menyebut relawan ini murni sebagai wahana perjuangan kalangan muda dalam melakukan kegiatan sosial kemanusiaan dan kemasyarakatan.

Yunan memastikan Get Up pun siap mengawal dan bergabung dalam sinergi pembangunan ekonomi kreatif dan bersaing dalam arus global.

"Selain itu juga relawan milenial akan mengamalkan nilai-nilai inspiratif yang berpihak dan berdampak langsung pada tumbuhkembangnya perekonomian lintas zaman," ucap Yunan.

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya