Hiburan Rabu, 24 September 2025 | 03:09

Grup Band Indie Pertama di Indonesia, Guruh Gipsy Bakal Tampil di Synchronize Festival 2025

Lihat Foto Grup Band Indie Pertama di Indonesia, Guruh Gipsy Bakal Tampil di Synchronize Festival 2025 Personel Guruh Gipsy saat berbicara di konferensi pers Synchronize Fest 2025. (Foto: Istimewa)
Editor: Eno Dimedjo

Jakarta - Synchronize Festival 2025 akan mencatat sejarah baru dalam dunia musik Indonesia. Setelah 48 tahun sejak merilis album legendarisnya pada 1977, Guruh Gipsy akhirnya tampil secara langsung untuk pertama kalinya di panggung publik.

Penampilan bersejarah ini dijadwalkan berlangsung pada hari ketiga festival, Minggu, 5 Oktober 2025 di Gambir Expo Kemayoran, Jakarta Pusat.

Guruh Gipsy dikenal sebagai proyek musik kolaboratif antara Guruh Sukarnoputra dan grup rock Gipsy, yang terdiri dari Keenan Nasution, Abadi Soesman, dan almarhum Chrisye.

Album mereka menjadi tonggak penting dalam sejarah musik Indonesia karena keberhasilannya memadukan progressive rock dengan elemen musik tradisional Bali dan Jawa.

Dalam penampilan spesial ini, Guruh Gipsy akan tampil dengan formasi yang tersisa, yakni Guruh Sukarnoputra, Keenan Nasution, dan Abadi Soesman.

Mereka akan didukung oleh sejumlah musisi lintas generasi seperti Andy /Rif, Irang Arkad, Karisk, Biko Nasution, dan Gamelan Saraswati, untuk menghidupkan kembali aransemen kompleks dan kaya budaya dari album ikonik tersebut.

"Yang tadi Guruh bilang, kita tinggal bertiga nih. Ada Synchronize, ya sudah," ujar Keenan Nasution dalam konferensi pers di Jakarta, dikutip Opsi pada Rabu, 24 September 2025.

"Sebenarnya kalau mau, dari dulu juga mau ya. Enggak tahu kenapa baru sekarang (terwujud)," tutur Guruh Sukarnoputra.

Suasana konferensi pers Synchronize Fest 2025. (Foto: Opsi/Eno Suratno Wongsodimedjo)

Berbicara di tempat yang sama, Artist & Repertoire Synchronize Fest, David Tarigan, menegaskan pentingnya menghadirkan Guruh Gipsy di festival tahun ini.

"Album Guruh Gipsy adalah tonggak musik populer Indonesia. Ia berusaha membuat musik yang relevan dengan anak muda saat itu, tapi tetap membawa narasi ke-Indonesia-an," ujarnya.

Synchronize Fest 2025 mengusung tema "Saling Silang", merayakan pertemuan lintas genre, generasi, dan budaya. Dengan lebih dari 140 penampil, festival ini menjadi ruang inklusif bagi musik Indonesia dalam segala bentuknya.

Baca juga: Jadi Perayaan 1 Dekade, Synchronize Fest 2025 Ekspansi ke Hall D2 Jiexpo Kemayoran

Baca juga: Vokalis Diduga Terlibat kasus Pedopilia, Harum Manis Ditendang dari Line up Synchronize Fest 2025

Penampilan Guruh Gipsy menjadi salah satu highlight paling dinanti, bukan hanya karena nilai historisnya, tetapi juga karena semangat pelestarian dan pembaruan warisan musikal Indonesia. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya