Polman - Hamili anak kandungnya, keluarga meminta pihak kepolisian tangkap seorang ayah di Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar).
Keluarga korban, Arsad mengungkapkan, pihak keluarga sudah melaporkan kasus tersebut ke pihak Polres Polman untuk diselidiki.
"Polisi sudah memeriksa korban dan korban mengaku dihamili ayahnya sendiri," kata Arsad, saat dikonfirmasi Opsi.id, Sabtu, 30 Juli 2022.
Sehingga, kata dia, pihak kepolisian menyuruhnya untuk kembali membuat laporan penangkapan lantaran bukti sudah ada.
"Tapi polisi bilang, nanti saya telpon baru masukkan laporan penangkapan," katanya.
Namun, kata Arsad, hingga kini, pihak keluarga belum mendapat konfirmasi dari pihak kepolisian, kapan laporan penangkapan itu dimasukkan.
"Kami sudah berikan uang ke polisi dengan maksud supaya kasus ini segera ditindaklanjuti, tapi tidak ada juga tindaklanjutnya," kata Arsad.
Ia merasa, pihak kepolisian mengacuhkan kasus yang menimpa keluarganya tersebut.
"Om korban yang di Kalukku, Mamuju, sudah marah-marah karena kita ini kasian tidak di urus," katanya.
Arsad pun meminta, pihak kepolisian segera mengusut kasus tersebut dan melakukan penangkapan terhadap pelaku yang juga ayah kandung korban.
"Sudah ada bukti. Jangan sampai pelaku melarikan diri," kata Arsad.
Saat dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polres Polman, Iptu Gusti Bagus Wardana mengaku, masih menunggu laporan dari pihak keluarga.
"Kami masih menunggu laporannya untuk tindakan selanjutnya," kata Gusti Bagus, saat dikonfirmasi Opsi.id.
Terkait adanya uang yang diberikan pihak keluarga ke polisi, Gusti Bagus mengaku, tidak mengetahuinya.
"Kalau soal itu, tidak ada masuk di kami uang apa pun itu," katanya. []