Mamuju - Penerimaan calon anggota Polri di Sulawesi Barat (Sulbar) diharap menghasilkan personil yang ideal.
Hal tersebut disampaikan Wakapolda Sulbar, Brigjen Pol Umar Faroq, saat memantau pelaksanaan tes jasmani calon Taruna Akademi Kepolisian (Akpol) Polda Sulbar, Selasa, 7 Juni 2022.
Umar Faroq mengungkapkan, tuntutan mendasar yang harus terpenuhi agar profesionalisme Polri dapat terwujud, dapat dimulai dari proses rekrutmen anggota polri yang baik.
"Karena profesionalisme bagi polisi sangat penting untuk ditingkatkan dan dimantapkan dalam rangka mewujudkan harapan masyarakat terhadap sosok-sosok polisi yang ideal," kata Umar.
Ia juga mengungkapkan, masyarakat sangat membutuhkan sosok personil Polri yang mampu mengatasi setiap permasalahan yang timbul.
"Sehingga, hari ini saya memastikan prinsip Betah yang menjadi slogan penerimaan calon anggota Polri dapat berjalan dengan baik untuk menghasilkan bibit-bibit anggota yang sesuai dengan harapan," katanya.
Untuk diketahui, Polri telah melakukan perubahan substansi dan kultur dalam proses rekrutmen anggota Polri yang berkualitas.
Perubahan tersebut diwujudkan dalam akselerasi transformasi di tubuh Polri, utamanya pada proses penerimaan anggota Polri dengan mengacu pada prinsip dasar penerimaan yakni Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis (Betah). []