Medan - Gubernur Sumatra Utara (Sumut), Bobby Nasution, menanggapi permintaan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, yang meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa keluarga mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Bobby yang merupakan menantu Jokowi, menyatakan bahwa permintaan tersebut adalah hak setiap orang.
"Ya sudah, mau gimana? Permintaan orang silakan saja," kata Bobby usai acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) di Pemprov Sumut, Senin, 3 Maret 2025.
Bobby tidak mempermasalahkan pernyataan Hasto. Menurutnya, setiap orang berhak menyampaikan pendapat, masukan, atau kritik.
"Namanya permintaan, suara, masukan, kritik, ya silakan saja. Kita semua diperbolehkan untuk melakukan itu," ujarnya.
Sebelumnya, Hasto Kristiyanto ditahan oleh KPK terkait kasus dugaan perintangan penyidikan dalam kasus suap yang melibatkan mantan anggota legislatif PDIP, Harun Masiku.
Hasto menyatakan bahwa ia menerima penahanan tersebut dengan kepala tegak dan tidak menyesal. Namun, ia meminta KPK untuk bersikap adil dan tidak pandang bulu dalam menegakkan hukum.
"Semoga ini menjadi momentum bagi KPK untuk menegakkan hukum tanpa kecuali, termasuk memeriksa keluarga Pak Jokowi," kata Hasto.[]