Daerah Sabtu, 26 Maret 2022 | 16:03

Ini Daftar 14 Pj Kades Terpilih di Pilkades Dapil ll Aceh Barat Daya

Lihat Foto Ini Daftar 14 Pj Kades Terpilih di Pilkades Dapil ll Aceh Barat Daya Ilustrasi Pemilihan Kepala desa (Pilkades). (Foto: Opsi/Ilustrasi)
Editor: Rio Anthony Reporter: , Syamsurizal

Aceh Barat Daya - Sebanyak 14 Pj Kepala Desa (Kades) terpilih dalam Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Daerah Pemilihan (Dapil) ll meliputi Kecamatan Lembah, Manggeng, Tangan-Tangan dan Setia.

Dapil ini sudah melakukan pemilihan dan pemungutan suara pada, Senin, 21 Maret 2022. Di Kecamatan Lembah Sabil sudah ditetapkan 14 Kades terpilih, Kecamatan Manggeng 18 Kades terpilih, 14 Kades terpilih di Kecamatan Tangan-tangan dan 9 Kades terpilih di Kecamatan Setia.

Dari empat kecamatan di Dapil ini, tercatat sebanyak 14 orang maju di Bursa Calon Kades dari Pj. 14 Pj ini yakni 5 orang dari Kecamatan Manggeng;

1. Desa Padang-Muttalimin
2. Desa Lhung Baro-Muslidarman
3. Desa Pante Raja-Abbas
4. Desa Pante Pirak-Hardi

Desa Pusu Ingin Jaya-KhairuddinDi KecamatanTangan-tangan empat nama;

1. Desa Ie Lhop-M. Ali
2. Desa Gunong Cut-Husni Fatianur
3. Desa Blang Padang-Marthadinata
4. Desa Pante Geulpang-Sarijulis

Di Kecamatan Lembah Sabil empat nama. Mereka adalah.

1. Desa Meurandeh-Sulaiman
2. Desa Cot Bak Ue-Jamalis
3. Desa Ladang Tuha ll-Muklis
4. Padang Keulele-Sulaiman

Hanya satu nama di Kecamatan Setia. Dia dari Desa Pisang bernama Dalwi.

Sebeblumnya diberitakan, Bupati Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) Provinsi Aceh, Akmal Ibrahim mengatakan, polemik yang muncul dibeberapa desa setelah pemilihan dan pemungutan suara tidak mengusik hasil pemilihan.

"Jadi semua hal dalam Pilkades sudah diatur dalam Qanun, kita tinggal menjalani saja tidak susah-susah itu," kata Bupati Akmal, Kamis, 24 Maret 2022.

Akmal berkata, dalam Qanun yang menatur tentang tata cara Pilkades disebutkan bahwa polemik seperti yang timbul saat ini tidak menghambat jalannya tahapan.

"Oh tidak (tidak menghambat), tahapan jalan terus. Dia tidak sejalan," sebut Akmal.

Menurutnya, kandidat yang terpilih memang murni karena disukai oleh masyarakat desanya masing-masing. Jikapun ada ember-ember ada imbalan itu tidak sepenuhnya benar.

"Sedikit yang memilih karena ada yang diberi, tapi saya yakin kebanyakan memang menyukai kandidat itu," pungkasnya. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya