Daerah Senin, 19 September 2022 | 13:09

Ini Penyebab Warga di Polman Tandu Jenazah dari Puskesmas ke Rumahnya

Lihat Foto Ini Penyebab Warga di Polman Tandu Jenazah dari Puskesmas ke Rumahnya Warga yang menandu jenazah keluarganya, viral di Media Sosial (Medsos). (Foto: Opsi/ist)
Editor: Rio Anthony Reporter: , Eka Musriang

Polman - Ambulans di Puskesmas Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar) rusak, menyebabkan warga terpaksa memandu jenazah keluarganya dengan berjalan kaki.

Warga yang meninggal dunia di Puskesmas Campalagian, Polman, Sulbar, diketahui bernama Darwis, 67 tahun.

Salah seorang cucu Darwis, Acha mengungkapkan, kakeknya harus ditandu berkilo-kilo meter lantaran ambulans yang ada di Puskesmas Campalagian mengalami kerusakan.

"Kata pegawai Puskesmas, mobil ambulans rusak. Ada yang bagus tapi katanya bukan untuk mengantar jenazah," kata Acha, saat dikonfirmasi wartawan, Senin, 19 September 2022.

Ia juga mengungkapkan, sebelum menghembuskan napas terakhirnya, kakek Darwis dirawat di Puskesmas Campalagian.

"Kakek saya dirawat selama dua hari di Puskesmas Campalagian karena sesak napas," katanya.

Sebelumya, sebuah video yang mempertontonkan peristiwa memilukan terjadi di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar).

Dalam video berdurasi dua menit 51 detik tersebut terlihat, sejumlah warga menandu jenazah keluarganya yang menghembuskan nafas terakhirnya di Puskesmas.

Mereka terpaksa harus menandu jenazah keluarganya, Darwis, 67 tahun, menggunakan sarung dan sebuah bambu kering karena tidak ada kendaraan di Puskesmas.

Peristiwa tersebut diketahui terjadi di Puskesmas Campalagian, Polman, Sulbar. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya