Daerah Rabu, 30 Maret 2022 | 12:03

Jadi Tuan Rumah Bakti BUMN Indonesia, Inalum Tanam Pohon di Danau Toba

Lihat Foto Jadi Tuan Rumah Bakti BUMN Indonesia, Inalum Tanam Pohon di Danau Toba Sukarelawan yang berasal dari 10 perusahaan BUMN di Indonesia, melakukan penanaman pohon dalam program Bakti BUMN untuk Indonesia di mana PT Inalum bertindak sebagai tuan rumah di Kawasan Danau Toba. (Foto: Istimewa)
Editor: Fernandho Pasaribu Reporter: , Andi Nasution

Sumatra Utara - PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau Inalum melakukan program penanaman pohon di kawasan Danau Toba tepatnya di Paropo, sekaligus membagikan bibit pohon kepada masyarakat Tongging, Kabupaten Karo, Sumatra Utara.

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari pelaksanaan program Bakti BUMN untuk Indonesia yang berlangsung di Sumatra Utara.

Dalam kegiatan itu, Inalum sebagai tuan rumah acara menunjukkan komitmennya dan mengajak para sukarelawan, dalam menjaga kawasan Danau Toba yang menjadi jantung dari Sumatra Utara sekaligus menjaga sumber energi dari operasional perusahaan.

Dalam siaran pers Inalum yang diterima Opsi pada Rabu, 30 Maret 2022, Executive Director Yayasan BUMN, Syafuan menyebut program Bakti BUMN untuk Indonesia merupakan pilot project dari Yayasan BUMN dan Kementerian BUMN.

Program ini bertujuan untuk mensinergikan program TJSL perusahaan BUMN, semangat volunterisme, dan semangat kebersamaan. Dengan harapan program itu bisa terus berjalan di banyak titik di Indonesia.

"Sesuai dengan nature yayasan, Yayasan BUMN dalam melakukan aktivitasnya selalu melibatkan relawan. Melalui program ini kami mendapatkan insight bahwa banyak karyawan-karyawan BUMN yang memiliki kepekaan sosial tinggi, dan tertarik untuk menjadi relawan. Kami dari Yayasan BUMN sangat mendukung inisiatif dari Kementerian BUMN dalam memberikan wadah bagi karyawan BUMN tersebut. Semoga program ini dapat terus berjalan sehingga kegiatan yang diberikan bersama masyarakat, dapat berdampak semakin lebih meluas dan berkelanjutan," katanya.

Hal senada disampaikan Senior Vice President TJSL/CSR PT Inalum, Ismail Midi menyebut bahwa kegiatan itu merupakan program yang sangat positif, karena setiap BUMN di Indonesia bisa berkolaborasi untuk bersama-sama menyelesaikan masalah yang ada di masyarakat dan lingkungan sekitar.

"Program Bakti BUMN untuk Indonesia ini merupakan program yang positif. Karena program ini mendorong kolaborasi setiap perusahaan BUMN di Indonesia, untuk bisa bersinergi dan berkolaborasi menyelesaikan setiap permasalahan yang ada di masyarakat dan lingkungan sekitar," ujarnya.

"Sekaligus, memberikan informasi bahwa BUMN di Indonesia tidak saja hadir sebagai sebuah entitas perusahaan yang mengejar profit saja, tetapi juga sebagai entitas perusahaan yang mengejar kebermanfaatan untuk masyarakat dan lingkungan. Saya berharap bahwa program ini bisa terus ada, di lokasi yang berbeda, dengan peserta yang lebih banyak juga," sambung Ismail.

Sementara, Vice President Power Plant Enviromental & Sustainability (PES) Inalum, Sunarno A Rakino mengatakan penanaman itu merupakan berkah untuk lingkungan Danau Toba.

"Kami senang dengan sinergi ini bisa memberi kesempatan yang lebih besar dalam menjaga Kawasan Danau Toba. Karena bagaimanapun juga, Danau Toba merupakan Kawasan Super Prioritas di Indonesia sekaligus jantung untuk masyarakat Sumatra Utara dalam hal ketersediaan air. Kami berterima kasih atas kerelaan para peserta yang sudah jauh-jauh datang ke Danau Toba untuk ikut menjaga kawasan yang kita banggakan ini," ujar Sunarno.

Senior VP Power Plant Administration and Support Inalum Ari Bowo menuturkan, Inalum menyadari berkepentingan terhadap pelestarian Kawasan Danau Toba. 

Untuk itu, pihaknya berkomitmen melakukan program konservasi, salah satunya melalui program penanaman pohon demi menjaga kelestarian dari Kawasan Danau Toba.

"Inalum merasa bangga bisa menjadi tuan rumah dalam acara yang digagas Kementerian BUMN melalui program Bakti BUMN untuk Indonesia, melalui program penanaman pohon. Acara ini dikolaborasikan dengan program pilot perdana, Employee Volunteering Program ( EVP ) yang diikuti oleh wakil karyawan dari 10 BUMN di seluruh Indonesia," katanya.

"Kami berharap setelah kegiatan ini, para sukarelawan EVP akan tetap semangat menjadi agen perubahan menghadapi isu climate change, motor penggerak untuk program menanam pohon di mana pun berada, demi terwujudnya pelestarian alam di sekitar kita. Ada kalimat motivasi, jika kita menjaga alam, maka alam juga akan menjaga kita," tutur Ari menambahkan.

Program Bakti BUMN untuk Indonesia merupakan program pertama dari Yayasan BUMN yang mengkolaborasikan setiap BUMN di Indonesia, demi meningkatkan jiwa kepedulian pegawai BUMN terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar.

Pada kegiatan ini, pegawai BUMN bisa turut aktif menjadi relawan dalam pelaksanaan program TJSL di masing-masing BUMN maupun lintas BUMN.

Program ini dilaksanakan di tiga lokasi berbeda, yaitu Mandalika NTB dalam bentuk Program Pengelolaan Sampah Melalui Bank Sampah, Sumba Barat NTT dalam bentuk Program Pelatihan UMK, dan Kawasan Danau Toba Sumatra Utara dalam bentuk Program Tanam Pohon.

Dalam program Bakti BUMN untuk Indonesa yang dilaksanakan di Danau Toba itu, PT Inalum (Persero) diamanahkan menjadi tuan rumah.

Kegiatan itu berlangsung sejak 26 Maret hingga 29 Maret 2022, dengan agenda utama melakukan penanaman pohon di Daerah Tangkapan Air Danau Toba di Desa Paropo, Kecamatan Silahisabungan, Kabupaten Dairi, Sumatra Utara.

Pohon yang ditanam antara lain Macadamia Nut 300 bibit, Pinus 100 bibit, Alpukat 100 bibit. Lokasi penanaman juga dilakukan di Kawasan PLTA Inalum di Paritohan.

Selain melakukan penanaman pohon, para sukarelawan juga melakukan penyuluhan terkait penanaman pohon kepada masyarakat di Desa Tongging, Kabupaten Karo. Sekaligus menyerahkan bantuan bola sepak bertanda tangan Menteri BUMN Erick Thohir kepada anak-anak di lokasi penanaman.

Selanjutnya, para sukarelawan juga diajak untuk mengunjungi langsung PLTA Inalum yang berada di Paritohan.

Dalam kunjungan tersebut sukarelawan diajak untuk melihat langsung bagaimana proses kerja dari PLTA dan Bendungan yang dimiliki oleh Inalum. Mereka mengunjungi Bendungan Tangga, Bendungan Sigura-gura, dan Underground Tunner Power Plant.

Sejak tahun 2015-2021, PT Inalum (Persero) telah melakukan kegiatan konservasi dengan menanam sebanyak 732.265 pohon pada area seluas 1.409,63 Ha di tujuh kabupaten sekitar Danau Toba.

Kegiatan tersebut bekerja sama dengan beberapa pihak antara lain KLHK, Dinas Kehutanan, pemkab, KPH, DLH, LSM, kelompok masyarakat, kelompok tani hutan, TNI, Polri dan Inhutani serta PJT1.

Pada tahun 2022, PT Inalum (Persero) merencanakan penanaman pohon sebanyak 308.148 pohon, yang terdiri atas program Konservasi Daerah Tangkapan Air (DTA) Danau Toba oleh INALUM sendiri 130.000 pohon dengan luas sekitar 260 Ha, dan program Jasa Pengelola Sumber Daya Alam bersama PJT1 sebanyak 178.148 pohon dengan luas sekitar 445,37 Ha.

Komitmen ini merupakan dukungan penuh Inalum terhadap program pemerintah Indonesia yang menjadikan wilayah Danau Toba sebagai Kawasan Destinasi  Wisata Super Prioritas. 

Diketahui, penanaman dilakukan secara serentak oleh 10 sukarelawan yang berasal dari 10 perusahaan BUMN di Indonesia. Adapun nama 10 orang peserta Bakti BUMN untuk Indonesia di Kawasan Danau Toba antara lain;

1. Andre Septia Pratama (PT Petrokimia Gresik.

2. Adella Acqha Vico Addina (PT Dahana Persero).

3. Muhammad Alwan Fadhal (PT Reasuransi Indonesia Utama Persero).

4. Jansen Martua Butar-Butar (PT Angkasa Pura II Persero).

5. Alfian Adi Nurrahman (PT Semen Indonesia Persero Tbk).

6. Angela Pristicia Sipayung (PT INALUM Persero).

7. Gilang Rusyadi (PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk).

8. Frida Prameswarini (PT Bank Mandiri Persero Tbk).

9. Muhammad Hasan Effendy (PT Telkom Indonesia Persero Tbk).

10. Denny Samba (PT Pelindo Persero). []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya