News Sabtu, 02 September 2023 | 12:09

Jansen Sitindaon Ungkap Kesepakatan Pintu Belakang Anies Baswedan

Lihat Foto Jansen Sitindaon Ungkap Kesepakatan Pintu Belakang Anies Baswedan Jansen Sitindaon. (Foto: Tangkapan Layar)
Editor: Tigor Munte

Jakarta - Wasekjen Partai Demokrat Jansen Sitindaon mengungkap kesepakatan pintu belakang yang dimainkan Anies Baswedan, yang kemudian mereka bubaran.

Jansen membeberkannya di akun medsos Twitter seperti dilihat Opsi.id, Sabtu, 2 September 2023.

Jansen diantaranya menjawab soal surat Anies ke AHY untuk menjadi cawapresnya. Menurut dia, surat Anies yang ditulis tangan tersebut sudah dibalas dan diokekan AHY.

“Surat Mas Anies itu sudah dijawab Mas AHY dalam bentuk surat tulisan tangan juga, pada tanggal 25 Agustus 2023. Mengatakan iya dst,” terang Jansen.

Jansen mengaku sudah melihat sendiri surat dari AHY yang juga ditulis tangan. 

Diungkapnya lagi, selain surat Anies tertanggal 25 Agustus 2023, dua bulan sebelumnya, yakni 14 Juni 2023, Anies juga sudah menyampaikan hal sama yakni memilih AHY jadi wakilnya.

Di luar dua tanggal tersebut, terang Jansen, Anies juga sudah disarankan guru spiritual dan ibunya agar segera Anies berpasangan dengan AHY.

"Di bulan Januari 2023 Mas Anies juga menyampaikan ke Mas AHY mari kita menjemput takdir bersama dll," bebernya. 

Artinya kata Jansen, Anies sebenarnya sudah berkali-kali menyampaikan dan memutuskan memilih AHY jadi wakilnya. Dari penyampaian lisan 14 Juni 2023 sampai tertulis 25 Agustus 2023, yang kemudian dia khianati sendiri.

"Sehingga komitmen, kerja sama dan rasa saling percaya antar kita yang berjalan selama satu tahun ini, rusak karena kesepakatan yang dilakukan tidak lebih dari 1X24 jam. Dilakukan di belakang pintu, diam-diam, tanpa berpikir lama dan jenengan (Anies) setuju," tulisnya.

Inilah kesepakatan pintu belakang atau back door, kata Jansen. Jauh dari etika dan proses decision making yang dijaga dan jalankan selama satu tahun ini di koalisi perubahan. 

"Jadi ini bukan sekadar soal nama yang dipilih saja, namun juga soal proses sampainya pada pilihan itu," tandasnya.

BACA JUGA: Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar Deklarasi Hari Ini, Gelora Dukung Prabowo

Jansen menyebut, sudah jalannya memang Demokrat dan Anies harus berpisah. Demokrat kata dia, selama satu tahun ini dengan segala keterbatasan sudah berusaha berbuat yang terbaik untuk Anies.

Termasuk membackup Anies ketika dicari-cari salah hukumnya di Formula E, membela dari serangan di medsos dan media mainstream dll, mengamplifikasi gagasan Anies ke publik, mengawal dan membuatkan acara Anies di daerah, menerima Anies dengan sangat hangat di DPP Demokrat, Cikeas sampai Pacitan. 

"Termasuk kami menolak seluruh godaan yang datang ke kami Demokrat dan Mas AHY selama satu tahun ini, yang secara lantang kami sampaikan ke publik bahwa kami tetap di koalisi perubahan. Dan semua pertemuan terbuka. Tidak ada deal, pakai pintu belakang. Dan banyak lainnya," tandasnya. 

Termasuk di tengah proses mendukung Anies, Demokrat kata Jansen, harus kembali menghadapi PK terkait pengambilalihan partai dan banyak lagi lainnya yang terjadi selama satu tahun perjalanan.

"Termasuk kader-kader kami di seluruh Indonesia dengan kemampuan yang mereka punya telah mensosialisasikan jenengan. Yang kemarin banyak balihonya pelan-pelan mulai diturunkan semua," katanya.

Namun pada Jumat, 1 September 2023, adalah akhir perjalanan Demokrat dan Anies. Jansen pun sampaikan selamat berlayar kepada Anies. 

"Kami doakan lancar perjalanan jenengan bersama pasangan yang baru dan koalisi yang baru. Dan selamat ber-deklarasi mas. Di koalisi kita dulu, kita sudah jalan satu tahun namun dianggap masih terlalu cepat untuk segera deklarasi. Nanti saja last minute, katanya. Di yang sekarang jumpa dan jalan baru beberapa menit, ternyata terlalu lama jika tidak segera dideklarasikan," katanya. 

"Matur Nuwun atas kebersamaan kita selama satu tahun ini mas. Termasuk lima tahun jenengan jadi Gubernur DKI, Fraksi Demokrat di DPRD DKI konsisten mengawal dan bersama jenengan," pungkas Jansen. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya