News Rabu, 29 Desember 2021 | 22:12

Jelang Akhir Tahun, BIN Gelar Vaksinasi Serentak di 12 Provinsi

Lihat Foto Jelang Akhir Tahun, BIN Gelar Vaksinasi Serentak di 12 Provinsi Ilustrasi vaksinasi Covid-19. (Foto: Istimewa)

Jakarta - Jelang akhir tahun, Badan Intelijen Negara (BIN) kembali menggelar vaksinasi serentak di 12 provinsi. Vaksinasi Covid-19 ini ditujukan bagi masyarakat umum, lansia, dan anak-anak.

Kepala BIN Budi Gunawan mengatakan program vaksinasi dilakukan bertujuan untuk membentuk herd immunity atau kekebalan kelompok. Menurutnya, vaksinasi merupakan upaya antisipasi virus corona jenis varian baru Omicron.

"Kegiatan vaksinasi ini sesuai instruksi Presiden Joko Widodo. Vaksin merupakan upaya kita mencegah virus corona, terutama varian Omicron yang sudah masuk ke RI," kata Budi Gunawan mengutip keterangannya, Senin, 27 Desember 2021.

Dia menuturkan, saat banjir rob melanda kawasan Indramayu, Jawa Barat (Jabar) pada Rabu, 22 Desember 2021 lalu, pihaknya juga menggelar vaksinasi di wilayah tersebut.

Selain Jabar, 11 provinsi lainnya yang menggelar vaksinasi adalah Sumatera Barat, Kalimantan Barat, Jawa Timur, DIY, dan Jawa Tengah. Kemudian Bali, Kalimantan Timur, DKI Jakarta, Banten, Gorontalo, serta Sulawesi Barat.

Masih dalam keterangan itu, Kepala Binda Jawa Barat, Brigjen TNI Deddy Agus Purwanto mengatakan pihaknya menggelar vaksinasi dengan menyasar sebanyak 15.000 orang penerima di berbagai kabupaten.

"BIN gelar vaksinasi di Kabupaten Indramayu dan juga menggelar vaksinasi di wilayah Kabupaten Ciamis, Cianjur, Sukabumi, Tasikmalaya, Majalengka, dan Kabupaten Cirebon dengan sasaran 15.000 jiwa," ujar Deddy.

BIN juga menargetkan warga Eretan Wetan Blok Condong Kandanghaur, Indramayu, saat kawasan itu sedang dilanda banjir.

"Dengan sudah dilakukannya vaksinasi terhadap warga di daerah rawan banjir, dapat mencegah penyebaran pandemi di tempat pengungsian," ujarnya.

Sementara, BIN Daerah Sumatera Barat dalam pelaksanaan program vaksinasi menyasar para pelajar usia 6-11 tahun.

Kepala BIN Daerah (Kabinda) Sumbar, Hendra mengatakan, vaksinasi diadakan di SDN 13 Pasar Remaja, Kota Sawahlunto. Sebanyak 14 gerai didirikan di masing-masing sekolah. Adapun jenis vaksin yang diberikan adalah Sinovac.

"Kembali dilaksanakan program vaksinasi untuk anak usia 6 hingga 11 tahun, di Kota Sawahlunto. Didirikan di masing-masing sekolah dengan jumlah peserta sebanyak 1.413 pelajar," tutur Hendra.

Kemudian, BIN Daerah Kalimantan Barat turut menggencarkan vaksinasi secara massal di Kawasan Capaian Rendah. Hal ini diungkapkan Kabinda Kalbar Brigjen Pol Rudy Tranggono yang diwakili oleh Kaposda Binda Kabupaten Kayong Utara Kurniaji.

"Dari informasi dan data yang kami himpun, ada sejumlah desa yang tidak optimal dalam menggalakkan kegiatan vaksinasi. Parahnya, ada Kades yang sampai hari ini belum vaksin," ujar Kurniaji

Dia mengaku, capaian vaksinasi di Kabupaten Kayong Utara berada di urutan 13 dari 14 kabupaten/kota. Maka dari itu, vaksinasi digencarkan di daerah tersebut.

Selanjutnya di Jawa Timur, BIN menggelar vaksinasi massal di 14 kecamatan di Trenggalek. Termasuk vaksinasi tahap dua untuk pelajar SMP dan SMA di SMKN 1 Pogalan dan Balai Desa Bendorejo, Kecamatan Pogalan.

Kabag Ops BIN Jatim, Kolonel Inf Fahmi Sudirman mengatakan pihaknya menyiapkan total 5.500 dosis vaksin. Selain itu, terdapat pula 11.000 dosis vaksin yang telah didistribusikan ke wilayah lainnya.

"Jadi harapan kita yang belum melaksanakan vaksin, ayo kita melaksanakan vaksin bersama, demi kesehatan kita bersama, demi terwujudnya herd immunity di lingkungan masyarakat Kabupaten Trenggalek," ucap Fahmi.[]

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya