News Minggu, 04 September 2022 | 18:09

Jenderal Andika akan Usut Tuntas Tewasnya Satu Prajurit Kopasus di Papua

Lihat Foto Jenderal Andika akan Usut Tuntas Tewasnya Satu Prajurit Kopasus di Papua Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.(Foto:Opsi/Istimewa)
Editor: Rio Anthony

Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa mengatakan akan mengusut kasus tewasnya seorang prajurit Kopasus di Papua.

Kasus-kasus tersebut jadi prioritas untuk dikawal dan diselesaikan sesuai prosedur hukum yang berlaku.

Hal itu disampaikan Panglima TNI usai menerima laporan soal kematian seorang prajurit Kopassus Sersan satu (Sertu) bernama Marctyan Bayu Pratama yang meninggal di Papua.

"Kasus-kasus hukum tindak pidana yang mengakibatkan hilangnya nyawa orang lain, itu menjadi perhatian khusus dan prioritas kami di TNI, " kata Andika dikutip Antara, Minggu 4 September 2022.

Jenderal Andika sebelumnya menerima audiensi dari tim Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) yang menghadirkan ibu kandung dari almarhum Sertu Bayu.

Sertu Marctyan Bayu Pratama merupakan seorang prajurit Kopassus yang diduga meninggal akibat kekerasan oleh seniornya saat bertugas di Timika, Papua.

Andika mendengar cerita langsung dari ibu korban mengenai dugaan kejanggalan pada kematian Sertu Bayu serta lambannya penegakan hukum kepada para pelaku.

Menurut pengakuan ibu Sertu Bayu, awalnya sang anak terjerat utang piutang dengan para rekannya.

Setelah permasalahan utang piutang selesai, Sertu Bayu dituduh menjual amunisi kepada kelompok separatis teroris di Papua. Sertu Bayu pun diperiksa dan kemudian dinyatakan meninggal pada 8 November 2021.

Jenderal Andika berjanji akan segera menyelesaikan semua permasalahan sesuai mekanisme hukum yang berlaku. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya