Daerah Senin, 06 Mei 2024 | 15:05

Jokowi Buka Musrenbangnas, Susanti: Anggaran yang Diamanahkan Akan Kita Kelola Sesuai Presiden

Lihat Foto Jokowi Buka Musrenbangnas, Susanti: Anggaran yang Diamanahkan Akan Kita Kelola Sesuai Presiden Presiden Joko Widodo saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Senin, 6 Mei 2024.(Foto:Istimewa)

Siantar - Wali Kota Pematangsiantar, Susanti Dewayani menghadiri langsung acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) di Balai Sidang Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Senin, 6 Mei 2024.

Musrenbangnas yang dibuka Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) dan dihadiri Wakil Presiden Ma’ruf Amin, para menteri, gubernur dan bupati/wali kota se-Indonesia itu mengangkat tema: "Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan"

Presiden Jokowi dalam arahannya meminta para pejabat daerah untuk berhati-hati dalam menyusun fiskal dan anggaran yang direncanakan.

"Jangan sampai ada satu rupiah pun uang yang meleset dari rencana yang sudah kita buat dalam pembahasan Musrenbangnas ini," kata Jokowi.

Begitu pun dengan skala prioritas. Jokowi mengimbau agar memprioritaskan apa yang telah direncanakan dan juga semua pihak diimbau berhati-hati dalam pengelolaan fiskal dan anggaran. 

Selain itu, Kepala Negara berharap rupiah yang direalisasikan juga tidak meleset dari rencana yang dibuat di awal.

"Kita tahu saat ini semua negara takut dengan kenaikan harga minyak dan bunga pinjaman. Karena begitu bunga pinjaman naik sedikit saja, beban terhadap fiskal akan besar. Sekali lagi, kita harus hati-hati mengelola setiap rupiah yang kita miliki," ujarnya.

Jokowi menjelaskan, saat ini pemerintah telah memiliki rencana pembangunan jangka panjang, menengah, bahkan rencana kerja pemerintah. Namun yang belum ada adalah sinkronisasi.

"Oleh sebab itu, sinkronisasi penyusunan RKP Tahun 2025 harus berdasarkan prinsip. Sekali lagi, programnya harus in line, harus seirama, jangan sampai pusat ke kanan dan daerah ke kiri, kehilangan kita, akan kehilangan. Semuanya harus in line, semuanya harus seirama. Misalnya pusat ingin meningkatkan produksi pangan, daerah malah mengonversi sawah menjadi properti, enggak sinkron namanya," tutur Jokowi.

Sementara itu, Wali Kota Pematangsiantar Susanti Dewayani menyambut baik pesan-pesan Kepala Negara. Ia mengaku akan menerapkan pengelolaan anggaran sesuai harapan yang disampaikan presiden.

"Seperti yang dikatakan Bapak Presiden, harus sinkron. Dengan begitu kita akan melakukannya demi kepentingan rakyat di daerah, yakni di Kota Pematangsiantar," ucap Susanti.

Dengan kehati-hatian dalam pengelolaan anggaran, ia menjelaskan bahwa pihaknya akan melakukan pemantauan secara menyeluruh saat merealisasi anggaran. 

"Pada intinya, kita sangat sepakat tidak ada satu rupiah pun uang meleset selain untuk kepentingan rakyat. Anggaran yang diamanahkan untuk dikelola akan kita kelola dengan baik sesuai arahan Bapak Presiden," kata Susanti.[]

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya