Daerah Minggu, 27 Februari 2022 | 14:02

Kafe di Parepare Rencana Undang YouTuber Tri Suaka, Polisi Tak Keluarkan Izin

Lihat Foto Kafe di Parepare Rencana Undang YouTuber Tri Suaka, Polisi Tak Keluarkan Izin YouTuber Tri Suaka. (Foto: Dok. Tri Suaka)
Editor: Rio Anthony

Parepare - Dalam rangka merayakan ulang tahunnya yang pertama, salah satu kafe di Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) berencana akan mengundang YouTuber Tri Suaka.

Namun polisi memastikan tak akan memberikan izin penyelenggaraan acara tersebut.

"Tidak akan ada izin dari kami. Kami sebelumnya juga sudah sarankan ke pihak panitia agar me-reschedule kegiatan tersebut," ungkap Kapolres Parepare AKBP Andiko Wicaksono, Minggu 27 Februari 2022.

Melaksanakan konser di tengah Pandemi Covid-19 seperti sekarang ini sangat berbahaya, apalagi kasus Covid-19 di Parepare terus bertambah.

Menurutnya acara mengumpulkan orang banyak atau massa saat kasus Covid-19 belum terkendali dikhawatirkan akan membuat penyebaran kasus makin massif.

"Apalagi yang diundang adalah YouTuber yang lagi naik daun. Potensi kerumunan sangat besar meski pun pihak panitia melaksanakan protokol kesehatan secara ketat. Tidak ada yang bisa menjamin," tegasnya.

Sementara itu, Sekretaris Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Parepare, Iwan Asaad mengaku, awalnya memberikan rekomendasi pelaksanaan kegiatan dengan syarat dan ketentuan yang juga dilengkapi dengan pernyataan dari pemohon.

Namun pihaknya kembali menggelar rapat diperluas dengan dihadiri pihak Polres. Sehingga diputuskan acara bisa digelar bila mengantongi izin pihak kepolisian.

"Hasil rapat kami pertegas dalam surat yg ditujukan kepada pemohon mengingat kondisi saat ini tidak memungkinkan dilakukan acara, walau pun dijamin oleh pemohon dalam penyiapan surat pernyataan," jelasnya.

Rencananya, selain Tri Suaka, Bukit Amaish Cafe dan Resto di jalan Jenderal Sudirman, Kota Parepare, Sulsel juga rencana akan mengundang Nabila dan Zidan.

Rencananya konser musik akan digelar pada Rabu 2 Maret 2022 mulai pukul 16.00 hingga pukul 22.00 Wita.

Kegiatan tersebut menuai polemik lantaran dilaksanakan saat menanjaknya kasus Covid-19 di Kota Parepare.

Laporan Satgas Covid-19 Kota Parepare saat ini tercatat 319 kasus aktif, 27 dirawat di RS dan 292 menjalani isolasi mandiri (isoman). []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya