Jakarta - Kapolri Jenderal Polisi, Listyo Sigit Prabowo meminta maaf kepada publik atas kinerja Polri yang dinilai masih memiliki banyak kekurangan dalam melayani masyarakat.
Listyo berjanji, Korps Bhayangkara akan terus berbenah diri menjadi lebih baik ke depannya. Hal ini sampaikannya dalam rapat kerja antara Polri dengan Komisi III DPR di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin, 24 Januari 2022.
"Saya selaku Kapolri mengucapkan permohonan maaf terhadap kinerja, perilaku, maupun perkataan anggota Polri yang belum sesuai dengan harapan masyarakat," kata Jenderal Listyo.
Kendati demikian, dia menyambut baik tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Polri yang lebih baik dari lembaga lain. Namun, adanya penurunan tingkat kepercayaan terhadap Polri juga menjadi sorotan.
Dia menduga, tren penurunan itu lantaran masih adanya anggota Polri yang melanggar kode etik dan bersikap tidak profesional dalam menjalankan tugas.
"Tentunya fenomena ini akan terus kami perbaiki sebagai bentuk evaluasi dan perbaikan pelayanan kepolisian ke depan," ujarnya.
Lebih lanjut, dia berjanji bahwa pihaknya akan terus berbenah diri demi meningkatkan kepercayaan publik.
Selain itu, Kapolri mengaku tidak segan-segan melakukan pemecatan terhadap personel yang melanggar aturan.
"Kami tidak ragu untuk memecat 30, 50, ataupun 500 anggota Polri yang merusak institusi untuk menyelamatkan 400 ribu lebih anggota Polri yang telah berbuat baik," ucap Jenderal Listyo Sigit.[]
