Aceh Barat Daya - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), menyalurkan sebanyak 11.310 liter pupuk organik cair kepada 109 kelompok tani di Kecamatan Kuala Batee, Kecamatan Babahrot dan Setia kabupaten Aceh Barat Daya.
Pupuk organik yang dibagikan secara gratis ini bersumber dari APBN dan merupakan Pokir anggota DPR RI dari Partai Golkar, M Salim Fakhry.
Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Sekretaris DPD Partai Golkar Abdya, Muchlis Muhdi MA kepada perwakilan kelompok tani penerima, Kamis, 8 September 2022.
Sekretaris DPD Partai Golkar Abdya, Muchlis Muhdi dalam sambutannya menyampaikan, pupuk organik cair yang disalurkan secara gratis ini merupakan bantuan dari Salim Fakhry melalui dana Pokir yang bersumber dari APBN.
"Total jumlah pupuk organik yang dibagikan ini sebanyak 11.310 liter untuk luas lahan 2.262 hektar dengan jumlah penerima 109 kelompok tani, terdiri dari 70 kelompok tani di Kecamatan Kuala Batee dan 39 kelompok tani di Kecamatan Babahrot," kata Muchlis Muhdi.
Ia juga menjelaskan, bantuan pupuk organik tersebut sebagai bentu kepedulian Partai Golkar kepada petani di Kabupaten Aceh Barat Daya yang saat ini sangat kesulitan dalam memenuhi kebutuhan pupuk untuk lahan pertanian mereka.
"Gunakan sesuai peruntukannya dan jangan dijual," sebutnya.
Dia juga merincikan, dari 11.310 liter pupuk organik cair itu sebanyak 6.700 liter diperuntukan untuk kelompok tani di Kecamatan Kuala Batee dengan luas lahan sebanyak 1.340 hektar dan 4.610 liter diperuntukkan untuk kelompok tani di Kecamatan Babahrot dengan luas lahan 922 hektar.
"Pemakaiannya lima liter per satu hektare," ucap dia.
Muchlis berharap dengan adanya bantuan ini dapat meringankan para petani di Kabupaten Aceh Barat Daya di tengah mahalnya harga pupuk seperti sekarang ini. Hal yang paling penting, pesannya, jangan sampai pupuk bantuan ini dijual.
"Untuk diketahui, kita dari DPD II Partai Golkar Abdya juga sudah mengusulkan alat pertanian dalam rangka meningkatkan produktifitas petani kita, namun sampai saat ini kita belum tahu apakah usulan itu terealisasi," ungkapnya.
Muchlis juga mengungkapkan bahwa problem yang dihadapi petani Abdya saat ini, yakni menyangkut dengan pupuk dan Alat dan mesin pertanian (alsintan).
Karenanya, kedua hal itu menjadi prioritas pihaknya untuk diusulkan dalam Pokir anggota DPR RI dari Partai Golkar. []