Hiburan Selasa, 27 Mei 2025 | 00:05

Kembali Duduk di Kursi Sutradara, Angga Dwimas Sasongko Perkenalkan Film Ratu Malaka

Lihat Foto Kembali Duduk di Kursi Sutradara, Angga Dwimas Sasongko Perkenalkan Film Ratu Malaka Sutradara Angga Dwimas Sasongko. (Foto: Istimewa)
Editor: Eno Dimedjo

Jakarta - Setelah sukses dengan film animasi Indonesia yang mencetak tonggak baru di industri perfilman Tanah Air, JUMBO, Angga Dwimas Sasongko kembali ke dunia penyutradaraan dengan proyek crime-action thriller terbaru berjudul Ratu Malaka.

Melalui pengalaman menyutradarai Wiro Sableng, Ben & Jody, 13 Bom di Jakarta, dan Mencuri Raden Saleh, Angga ingin membangun masa depan genre action Indonesia, yang hingga kini masih belum mencapai potensi penuhnya di pasar lokal.

Sebagai sutradara di balik Mencuri Raden Saleh, film action Indonesia terlaris sepanjang masa dengan lebih dari 2,3 juta penonton, Angga memahami bahwa genre ini bukan sekadar tentang aksi, tetapi juga tentang narasi kuat, karakter ikonik, dan spektakel sinematik.

"Waktunya kembali menyutradarai film yang membakar naluri terdalam saya sebagai storyteller," ujar Angga, dikutip Opsi pada Selasa, 27 Mei 2025.

"Ratu Malaka akan merangkum semua pelajaran saya dari Wiro Sableng, Ben & Jody, Mencuri Raden Saleh, hingga 13 Bom di Jakarta. Tapi lebih dari itu, ini adalah karya yang personal dan monumental," tuturnya.

Sutradara Angga Dwimas Sasongko. (Foto: Istimewa)

Angga mengumumkan proyek ini di Marché du Film – Festival de Cannes 2025, sebagai bagian dari inisiasi memperluas ekosistem produksi dan kolaborasi kreatif lintas negara.

Saat ini, ia tengah menjajaki kerja sama strategis dengan perusahaan film dari Korea Selatan dan Amerika Serikat, guna mendukung produksi berskala internasional dan memperluas distribusi global.

Film Ratu Malaka sendiri mengusung genre crime-action thriller dengan latar kejahatan urban yang bertabrakan dengan mitos dan kuasa spiritual.

Di dalam dunia sindikat kriminal yang menggunakan ritual dukun, ramalan kekuasaan, dan struktur empat penjuru angin, lahirlah sosok baru yang menantang sistem dan membakarnya hingga ke akar.

Film ini menggabungkan atmosfer neo-noir, energi aksi tangan kosong yang brutal, dan ketegangan politik di dunia kriminal, menghadirkan pengalaman sinematik yang visceral dan mendalam.

Baca juga: Teaser Dirilis, Film GJLS: Ibuku Ibu-Ibu Tayang Mulai 12 Juni 2025

Baca juga: Poster Resmi Film Tinggal Meninggal Dirilis, Siap Tayang 14 Agustus 2025

Saat ini, Ratu Malaka tengah berada dalam tahap pengembangan naskah lanjutan dan strategi produksi, dengan casting serta pemilihan partner produksi yang segera diumumkan. Produksi penuh dijadwalkan dimulai awal 2026. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya