News Rabu, 12 Januari 2022 | 11:01

Kemenkes Prediksi Puncak Omicron 60 Ribu Kasus per Hari pada Februari

Lihat Foto Kemenkes Prediksi Puncak Omicron 60 Ribu Kasus per Hari pada Februari Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmidzi. (foto: ist).

Jakarta - Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi memprediksi puncak kasus Covid-19 varian Omicron di Indonesia bisa saja terjadi pada awal hingga pertengahan Februari 2022. Lonjakan kasus disebut-sebut bisa mencapai 60 ribu kasus dalam sehari.

Prediksi jumlah itu lebih tinggi dari rekor penambahan kasus harian yang terjadi pada 15 Juli dengan 56.757 kasus, akibat sebaran varian Delta yang telah menyebar ke seluruh provinsi di Indonesia.

"Bisa sampai 40-60 ribu kasus ya, dan [prediksi] puncak kasus sekitar minggu pertama atau kedua Februari 2022," kata Siti dikutip dari CNNIndonesia.com, Rabu, 12 Januari 2022.

Nadia melanjutkan, lonjakan yang diduga dapat memicu gelombang tiga Covid-19 di Indonesia itu juga disumbang oleh gelombang sebaran kasus varian SARS-CoV-2 B.1.1.529 atau Omicron di Indonesia.

Kemenkes mencatat sejauh ini kasus varian Omicron di Indonesia telah mencapai 414 kasus. Kendati mayoritas imported case atau berasal dari pelaku perjalanan luar negeri, namun 50 kasus di antaranya merupakan kasus transmisi lokal.

Namun, berdasarkan penelitian global sejauh ini karakteristik Omicron tidak menyebabkan perburukan gejala sehingga diharapkan tidak menyebabkan kolapsnya fasilitas kesehatan di Indonesia.

"Sebagian besar kasus Omicron berasal dari pelaku perjalanan luar negeri. Karena itu masyarakat diharapkan menunda dahulu jika ingin pergi ke luar negeri," ujarnya.

Sementara itu, data harian yang dirilis Satgas Covid-19 per Selasa, 11 Januari 2022, mencatat terdapat penambahan kasus covid-19 baru sebanyak 802 orang. Sementara untuk kasus sembuh terdapat penambahan sebanyak 446 kasus, dan 8 kasus meninggal baru. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya