Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengucapkan dukacita mendalam atas wafatnya Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo pada Jumat, 1 Juli 2022.

Anies pun mendoakan almarhum Tjahjo Kumolo husnulkhatimah, serta keluarga yang ditinggalkan beliau selalu diberi kesabaran atas ujian ini.

Baca juga: Jenazah Tjahjo Kumolo Dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata

"Innalilllahi wa inna ilaihi raji`un. Turut berdukacita atas berpulangnya Bpk. Tjahjo Kumolo (Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia). Insya Allah husnulkhatimah. Semoga keluarga yang ditinggalkan senantiasa diberikan ketabahan," kata Anies di akun Twitter-nya dikutip Jumat, 1 Juli 2022.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo. (foto: ist).

Lantas Anies mengenang awal mula berkenalan dengan Tjahjo Kumolo, yang saat itu belum menjadi kader PDI Perjuangan (PDIP).

Dia mengaku sempat berdiskusi soal gerakan anak muda. Menurut Anies, hingga akhir hayatnya, Tjahjo Kumolo selalu memikirkan dan memperjuangkan hal-hal yang berkaitan dengan kemajuan bangsa.

Baca juga: Kenang Tjahjo Kumolo, Erick Thohir Unggah Potret Hitam Putih

"Berkenalan pertama kali tahun 1992, Almarhum adalah Ketua Umum KNPI, saat kita bersama-sama bicara dalam sebuah diskusi soal gerakan anak muda. Hingga akhir hayatnya, alm. selalu memikirkan dan memperjuangkan kemajuan bangsa," kata Anies Baswedan.

Sementara, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo nampak mengunggah kolase foto, untuk mengenang kepergian rekan seperjuangannya di PDIP itu. 

Baca juga: Sandiaga Uno: Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia Tepat pada Hari Baik, Hari Jumat

"Perjuangan dan dedikasi beliau pada negeri ini sangat luar biasa. Selamat jalan Mas Tjahjo Kumolo. InsyaAllah panjenengan dapat tempat terbaik di sisi-Nya," demikian keterangan dikutip dari Twitter Ganjar Pranowo. 

Tjahjo Kumolo meninggal dunia di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Jumat, 1 Juli 2022 pukul 11.10 WIB. Almarhum akan disemayamkan di Rumah Dinasnya di Kompleks Widya Chandra, Kebayoran Baru, disalatkan, lalu dikebumikan di TMP Kalibata Jakarta. []