Jakarta - Para ketua umum relawan memenuhi undangan dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi di kawasan SCBD, Jakarta, Jumat, 17 Maret 2023 kemarin.

Ketua Umum Perjuangan Rakyat Nusantara (Pernusa), KP Norman Hadinegoro mengatakan bahwa Jokowi memberikan wejangan kepada para relawan.

"Kami diundang dadakan dan tidak semua ketua relawan dihubungi, saya termasuk yang beruntung diundang makan malam dan ngobrol santai bersama Bapak Jokowi," kata Norman dalam keterangannya, Kamis, 23 Maret 2023.

"Bapak Jokowi memberi wejangan kurang lebih selama 25 menit tentang kondisi bangsa, tentang pemilu, tentang IKN dan lain sebagainya," lanjutnya.

Kendati bertemu dengan para ketua umum relawan, lanjutnya, Kepala Negara tidak menyinggung perihal calon presiden pada kontestasi 2024 mendatang.

"Tidak menyinggung calon presiden yang akan datang. Selama dua jam berdiskusi Bapak Jokowi tidak pernah membicarakan figur capres," ujarnya.

Norman menuturkan, perbincangan dengan Presiden Jokowi terasa lebih santai di luar Istana Negara.

"Kami lebih santai kalau ngobrol sama Bapak Jokowi di luar Istana Negara, karena protokoler tidak begitu ketat dan kami santai-santai saja," tuturnya.

Pada pukul 20.00 WIB, kata dia, sekitar 34 ketua relawan bersama Presiden memasuki ruangan terbatas.

"Pak Jokowi menyalami kami satu persatu karena dalam ruangan itu tidak ada yang asing bagi Bapak Jokowi dan hafal nama-nama relawan yang hadir," ucapnya.

Norman menjelaskan bahwa Jokowi memperlihatkan keceriaan saat bertemu para relawan.

"Wajah Bapak Jokowi cerah, ceria dan tidak ada kesan capek kalau bertemu relawannya. Selama 20 menit kami banyak guyon, tertawa santai dan diskusi berlangsung dipandu oleh Eko Sulistio," katanya.

Lebih lanjut, Jokowi meminta para relawan untuk selalu kompak dan menunggu arahan selanjutnya terkait dengan berbagai perkembangan yang ada di negeri ini.

Selain itu, relawan juga menyampaikan unek-unek kepada Jokowi terkait persoalan perdagangan manusia, kinerja Polri, hingga masalah perpajakan yang belakangan menjadi perbincangan publik.

"Harapan Bapak Jokowi bahwa relawan harus kompak dan bersatu. Forum tanya jawab dibuka, ketua relawan mengemukakan unek-unek masalah perdagangan manusia, kerja polisi, masalah perpajakan," ujarnya.

"Semua relawan bicara tanpa dibatasi waktu dan Bapak Jokowi menyimak semua pembicaraan. Bapak Jokowi memberi sinyal ada pertemuan berikutnya dengan relawan," ucap Norman menambahkan.[]