Aceh Barat Daya - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Barat Daya (Abdya), Provinsi Aceh berang dengan temuan gedung Pustu, Polindes dan Poskesdes kerap kosong, sehingga pelayanan di desa tidak maksimal.
Hal ini diutarakan Ketua Komisi D DPRK Abdya Ikhsan, saat menyampaikan temuan Tim Panitia Khusus (Pansus) II Komisi B dan D DPRK) yang dimulai sejak 29 Mei hingga 7 Juni 2022, Kamis, 9 Juni 2022 di gedung DPRK setempat.
Salah satu temuan yang disampaikan dan diminta untuk dilakukan evaluasi adalah soal kinerja petugas medis dan perawat di Pustu, Polindes dan Poskesdes di desa-desa karena tidak tinggal di tempat.
"Kita juga meminta Dinas Kesehatan untuk mengevaluasi kinerja tenaga medis yang ditempatkan pada Pustu, Polindes dan Poskesdes," sebutnya.
Menurutnya, evaluasi ini penting karena sudah seharusnya penempatan tenaga medis pada fasilitas kesehatan di desa-desa mengutamakan tenaga medis yang berasal dari daerah setempat.
"Maka, apabila Kadis Kesehatan tidak mampu membenahi berfungsinya fasilitas kesehatan ini, kita menyarankan agar Kadis kesehatan Abdya diganti," kata Ikhsan tegas.[]