Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Muhammad Farhan menilai langkah Presiden Joko Widodo atau Jokowi menunjuk Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono sebagai Panglima TNI sudah tepat.
Farhan berpandangan, Laksamana Yudo Margono merupakan sosok pemimpin militer yang berpengalaman dan sudah malang-melintang di berbagai penugasan.
"Indonesia adalah negara maritim yang membutuhkan seorang Panglima TNI yang memiliki penguasaan matra laut yang kuat. Laksamana Yudo Margono sudah membuktikan itu lewat tugas luar biasa sebagai Pangkogabwilhan 1 (Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan) dan KSAL," kata Farhan seperti mengutip keterangannya, Selasa, 29 November 2022.
Lebih lanjut, dia berharap Yudo juga mampu melanjutkan kepemimpinan Jenderal Andika Perkasa, khususnya dalam pembinaan personel.
"Pada masa sekarang, kita memerlukan keberlanjutan program pembinaan personel TNI profesional dan netral yang telah dibentuk dasarnya oleh Jenderal Andika," ujarnya.
Selain itu, Politisi Fraksi Partai NasDem ini menegaskan, salah satu tantangan Panglima TNI ke depan adalah mengawal program Kementerian Pertahanan mewujudkan Minimum Essential Force (MEF) pada 2024.
"Salah satunya adalah kajian rencana pembelian fregat dari Perancis yang harganya sama dengan produksi 20 unit kapal selam kecil buatan PT PAL," ucap Farhan.
Baca juga: Profil dan Karier Yudo Margono, Calon Panglima Pengganti Jenderal Andika Perkasa
Baca juga: Resmi! KSAL Yudo Margono Calon Tunggal Panglima TNI Pengganti Jenderal Andika Perkasa
Diketahui, Surat Presiden (Surpres) yang berisikan suksesor Jenderal Andika Perkasa ini dikirimkan langsung oleh Mensesneg Pratikno dan diterima Ketua DPR RI Puan Maharani pada, Senin, 28 November 2022.[]