Jakarta - Unit punk rock Sum 41 berpamitan kepada penggemarnya di Indonesia dengan menggelar konser di Uptown Park, Summarecon Mall Serpong pada Jumat malam, 1 Maret 2024 kemarin. Keriaan ini, dibikin sebelum mereka memutuskan untuk membubarkan diri.
Konser Sum 41 dibuka oleh penampilan unit punk hardcore asal California, IGNITE yang naik panggung tepat pukul 19.30 WIB. Penampilan atraktif mereka, terbilang cukup memesona ribuan penonton.
Tepat pukul 9 malam, personel Sum 41 satu persatu muncul di kegelapan panggung dan menggeber single bertajuk The Hell Song. Tanpa basa-basi, mereka kemudian membawakan dua lagu berturut-turut, yakni Motivation dan Over My Head (Better of Dead).
Konser terus berjalan dengan sedikit interaksi personel Sum 41 dengan penonton. Baru di pertengahan keriaan, Deryck Whible mulai mengoceh dan mengajak para penggemarnya berkomunikasi dengan intens.
Konser Sum 41 di Serpong merupakan kali kedua bagi Deryck Whibley (vokal, gitar), Dave Baksh (gitar), Jason McCaslin (bass), Tom Thacker (gitar, kibor) dan Frank Zummo (drum, perkusi) menggelar pertunjukan di Indonesia.
Sebelumnya, Sum 41 pernah menyambangi Jakarta dan membuat pertunjukan untuk menyapa fans mereka di Indonesia. Setelah 16 tahun berselang, mereka hadir kembali ke Tanah Air justru dalam konser perpisahan.
"Sudah sangat lama (sejak terakhir berkunjung). Tapi akhirnya kita kembali tampil di sini. Kita di sini sekarang," ucap Deryck Whible dari atas panggung, dikutip Opsi pada Senin, 4 Maret 2024.
Konser pamitan unit punk rock Sum 41 di Uptown Park, Summarecon Mall Serpong. (Foto: Opsi/ Eno Suratno Wongsodimedjo)
Sepanjang set konser, Sum 41 tercatat membawakan tembang-tembang dari album lama dan yang mutakhir. Di antaranya ada Some Say, Rise Up, We`re All To Blame, dan Walking Disaster.
Mereka turut pula membawakan lagu My Direction, No Brains, All Messed Up, dan All She`s Got dalam konsep medley. Kemudian dilanjut dengan tembang Pieces dan Fat Lip yang menuai histeria di kerumunan penonton.
Sum 41 juga membawakan lagu Landmines yang diambil dari album terbaru mereka bertajuk Heaven :x: Hell yang sedianya bakal jadi karya terakhir mereka sebelum bubar.
"Kami akan mengeluarkan album baru, Maret ini. Tapi ini akan menjadi rekaman terakhir kami," kata Deryck.
Di tengah set, Deryck Whible sempat memainkan intro sejumlah lagu populer milik band lain, yakni We Will Rock You milik Queen, Smoke on the Water punya Deep Purple, dan Seven Nation Army milik The White Stripes.
Konser pamitan unit punk rock Sum 41 di Uptown Park, Summarecon Mall Serpong. (Foto: Opsi/ Eno Suratno Wongsodimedjo)
Jelang penghujung penampilan, Deryck Whible mewakili para personel lain untuk berpamitan. Mereka berterima kasih atas dukungan dari awal karier Sum 41 hingga pada akhirnya memutuskan untuk bubar.
"Terima kasih untuk sorakannya. Maaf, tapi memang sudah saatnya (kami bubar). "Dari lubuk hati kami yang paling dalam, kami sangat berterima kasih dan mengapresiasi kalian karena sudah menemani dan mendengarkan kami selama ini, Terima kasih banyak," kata Deryck dari atas panggung.
Konser pamitan Sum 41 berakhir dengan lantunan lagu berjudul So Long Goodbye yang dibawakan dengan syahdu.
Baca juga: Grup Band SUM 41 Bakal Bubar, Janji Lanjutkan Tur dan Rilis Album Baru
Baca juga: Ravel Entertainment Boyong Sum 41 Konser di Indonesia
Deryck Whibley, Dave Baksh, Jason McCaslin, Tom Thacker dan Frank Zummo kemudian berpelukan di tengah panggung dan membungkuk memberikan penghormatan sekaligus salam perpisahan kepada fansnya yang hadir. []