Jakarta - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman melaksanakan kunjungan kerja di awal tahun 2022 dengan mengunjungi wilayah Kodam I/Bukit Barisan di Medan, Sumatera Utara, Senin, 3 Januari 2022.
Pada kesempatan itu, Jenderal Dudung dengan tegas memerintahkan jajarannya untuk menghapus tradisi satuan yang menimbulkan korban jiwa dalam satuan internal.
"Hal ini tidak boleh terjadi, sehingga pengawasan secara melekat dan kepedulian yang tinggi dari unsur Danru sampai Perwira perlu ditingkatkan, dan apabila ada oknum TNI AD yang terlibat harus diproses sesuai ketentuan dan peraturan hukum yang berlaku," kata Dudung mengutip situs resmi TNI AD saat memberikan arahan di Makodam I/Bukit Barisan.
Selain itu, dia juga menekankan kepada unsur Komandan Satuan agar selalu memperhatikan kesejahteraan prajurit dan menjadi pemimpin yang mengayomi serta berani mengambil keputusan secara cepat dan tepat.
Selanjutnya KSAD mengajak kepada seluruh prajurit untuk terus berbuat baik kepada masyarakat termasuk mengatasi kesulitan masyarakat melalui kegiatan-kegiatan positif.
Lebih lanjut, KSAD turut mengapresiasi berbagai capaian membanggakan yang diraih oleh personel jajaran Kodam I/BB mulai dari prestasi di bidang olahraga seperti yang ditunjukkan oleh atlet Kodam I/BB pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua.
"Hingga membantu program pemerintah dalam penanganan pandemi Covid-19, dan yang lebih penting bagaimana upaya menangani pemulihan ekonomi pasca Covid-19 sehingga kehadiran TNI AD berdampak positif pada masyarakat," ujarnya.
Kemudian, Jenderal Dudung berpesan kepada para prajurit agar selalu mematuhi Perintah Harian Kasad dengan mengedepankan Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI dalam implementasi tugas-tugasnya di lapangan serta hindari tindakan yang bertentangan dengan norma-norma keprajuritan dan hukum yang berlaku.
Oleh karenanya, dia mengajak kepada seluruh prajurit untuk membangun tradisi satuan dan jiwa korsa yang sehat dengan mengedepankan rasa saling asah, asih dan asuh.
"Tingkatkan terus kekompakan, jiwa korsa dan loyalitas di manapun kalian berada. Ini sangat diperlukan, karena suatu ketika dalam pelaksanaan tugas dibutuhkan jiwa korsa yang kuat," ucap Jenderal Dudung.[]