Siantar – Penantian panjang ratusan pegawai Non Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Siantar akhirnya terjawab. Untuk tahun 2024, alokasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Pemko Siantar sebanyak 713 orang.

Wali Kota Siantar, Susanti Dewayani, memastikan bahwa proses seleksi PPPK hingga pengangkatan akan dilakukan secara profesional dan gratis. “Jangan mau kalau ada iming-iming!” tegas Susanti dalam sambutannya saat menghadiri Sosialisasi Pengadaan PPPK Kota Siantar Tahun 2024 di Gedung Serbaguna.

“Dari 713 yang kita usulkan, semua diakomodir. Tentunya ini doa dari anak, istri, dan keluarga,” tambahnya, disambut tepuk tangan ratusan pegawai Non ASN yang hadir.

Susanti melanjutkan bahwa seleksi PPPK terdiri dari seleksi administrasi dan seleksi kompetensi. “Untuk seleksi administrasi, tetap teliti dalam pemberkasan. Untuk seleksi kompetensi, kita akan perkuat dengan adanya latihan dan simulasi,” ujarnya.

Ia kembali menegaskan akan memastikan untuk mengikuti proses dari awal hingga akhir pengangkatan PPPK, meskipun harus cuti. “Dibimbing terus, sampai akhir. Saya akan pastikan prosesnya sampai pengangkatan PPPK,” tutur Susanti.

Ia juga menambahkan bahwa ke depan dirinya akan cuti kurang lebih selama dua bulan. “Namun cuti ini untuk memperjuangkan kita semua, supaya tahun depan kita dapat bersama-sama. Semuanya sudah PPPK, dan kita tetap bersama-sama membangun Kota Siantar,” tutup Susanti, disambut tepuk tangan ratusan pegawai Non ASN.[]