News Selasa, 04 Oktober 2022 | 08:10

Melihat Oknum TNI Tendang Kungfu ke Suporter Arema, Panglima TNI: Mendidih Darah Saya

Lihat Foto Melihat Oknum TNI Tendang Kungfu ke Suporter Arema, Panglima TNI: Mendidih Darah Saya TNI tendang suporter Arema dengan tendangan Kunfu. (Foto: Video Viral)
Editor: Rio Anthony

Jakarta - Video kekerasan yang dilakukan oknum TNI dengan menendang suporter Arema saat rusuh di Stadion Kanjuruhan sampai ke Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

Dia pun marah besar dan memerintahkan anggotanya untuk mencari oknum TNI tersebut dan memprosesnya secara hukum.

"Mendidih darah saya melihat video itu, saya sudah perintahkan untuk mencari oknum tersebut. Karena itu sangat jelas di luar kewenangan. Kita tidak mengarah kepada etik. Tapi itu sudah pidana, karena tindakannya sudah sangat berlebihan,"tegas Jenderal Andika, Senin 3 Oktober 2022.

Diketahui dalam video beredar, dua oknum TNI menghajar suporter yang berhamburan ke dalam stadion. Bahkan salah satu oknum TNI menendang suporter dengan tendangan Kungfu, hingga membuat suporter tersebut tersungkur.

Andika belum membeberkan berapa oknum TNI yang diproses dalam kerusuhan itu, namun dia berjanji akan memproses hukum kepada oknum. Kata dia kasus ini diambil alih Mabes TNI.

"Kami masih mencari video lainnya, kalau itu yang melakukan kekerasan sudah sangat jelas. Dan langsung di handle Mabes TNI,"ujarnya.

Menurut Andika, apa yang dilakukan anak buahnya bukan Standar Operasional Prosedur (SOP) karena tindakan itu bukan untuk mempertahankan diri, yang mereka lakukan justru sebaliknya menyerang suporter dengan sangat kejam.

"Yang terlihat di dalam video itu bukan membela diri. Bagi saya itu sudah termasuk tindakan pidana. Karena yang dalam video itu tidak sedang menyerang oknum TNI tersebut,"jelasnya.

Diketahui akibat kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang 125 orang menjadi korban dan dua anggota polisi. Akibat kerusuhan itu juga Liga 1 diberhentikan hingga 1 Minggu. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya